MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Harper Hotel Perintis terus menunjukan dukungannya kepada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Dukungan tersebut dihadirkan dalam bentuk bantuan untuk memasarkan produk sebagai wujud nyata ikut berupaya dalam memajukan perekonomian daerah.
Berkat dukungan tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Maros mengundang manajemen Harper Hotel Perintis untuk dapat melakukan presentase dan sharing sharing tentang upaya dalam mendukung kemajuan penjualan dan promosi produk produk UMKM.
Menanggapi undangan tersebut, eneral Manager Harper Hotel Perintis, Dr. I Gede Arya Pering Arimbawa merasa sangat bersyukur. Dirinya mengemukakan, dalam upayanya membantu pemasaran produknya para pelaku UMKM banyak hal yang perlu di benahi
“UMKM perlu memperindah kemasan produknya, sebagai salah satu nilai jual dan membuat produknya terlihat menarik, selain itu dalam upaya mendorong kemajuan UMKM,” sarannya.
Selain itu, Manajemen Harper Hotel Perintis memberikan ruang promosi, mulai dari display pada entrance atau lobby, display di dalam kamar tamu, goodiebag untuk tamu, meeting package benefit, kunjungan ke para client atau stakeholder juga membawa produk-produk UMKM untuk dipromosikan, dan membuat event event UMKM, seperti UMKM Expo.
“Dalam kegiatan kegiatan promosi produk UMKM tersebut, kami menggandeng para stakeholder lain, seperti PT Vale, yang menjadi pihak ketiga dan turut ambil bagian memberikan dukungan-dukungan sehingga program ini dapat berjalan maksimal,” lanjutnya.
Ditambahkannya, tujuan dari koloborasi ini diharapkan dapat memajukan tidak hanya, promosi produk-produk UMKM tetapi juga menjadi promosi bersama untuk Harper Hotel Perintis sendiri, sehingga menjadi kerjasama yang produktif untuk kemajuan bersama, dan membuat geliat ekonomi juga meningkat.
Sementara itu, Wabub Maros, Hj Suhartina Bohari mengatakan pihaknya menjadi sangat terinspirasi dan ingin ikut berkoloborasi untuk dapat memasarkan produk-produk UMKM Kabupaten Maros, sehingga untuk selanjutnya dibuat MoU kerjasama sebagai bentuk langkah awal kolaborasi. (*)
