WAJO, BACAPESAN.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo melalui dinas terkait bergerak sigap menangani musibah dan bencana alam yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Bantuan untuk pemenuhan kebutuhan dasar dan perlindungan korban telah tersalurkan ke lokasi. Santunan juga tengah diupayakan.
Dinas Sosial Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos P2KBP3A) Wajo mencatat beberapa hari terakhir, bencana hujan lebat, angin kencang, dan kebakaran terjadi di Bumi Lamaddukelleng.
Berdasarkan hasil asesmen dan pendataan, angin kencang terjadi pada Rabu (20/4/2022) mengakibatkan enam unit rumah terdampak di Kelurahan Uraiyang dan Kelurahan Macanang, Kecamatan Maniangpajo.
Lalu, hujan lebat yang disertai dengan angin kencang pada Jumat (22/4/2022) yang mengakibatkan 76 unit rumah di dua kecamatan terdampak. Rinciannya, 52 unit di Desa Tosora, 11 unit di Desa Tellulimpoe, Kecamatan Majauleng, serta 8 unit di Desa Lagosi dan 4 unit di Kelurahan Cina, Kecamatan Pammana.
Kemudian, Kebakaran yang terjadi di Desa Assorajang pada Sabtu (23/4/2022) yang mengakibatkan satu unit rumah terdampak.
Dinas Sosial P2KBP3A bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wajo pun telah bergerak sedari hari kejadian melakukan penanganan sekaligus menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak, baik bencana angin kencang, hujan deras, maupun kebakaran.
“Bapak Bupati (Amran Mahmud) memang selalu ingatkan untuk gerak cepat memberikan bantuan jika terjadi bencana. Kita bersyukur karena kita stok paket bantuan dari Kementerian Sosial sampai saat ini selalu tersedia, jadi lebih mudah untuk menyalurkannya,” kata Ahmad Jahra, Senin (25/4/2022).
Mantan Camat Belawa mengatakan dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasar dan perlindungan terhadap korban bencana, pihaknya sementara mengupayakan santunan dari belanja tidak terduga dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk korban. “Besarannya sesuai dengan tingkat kerusakan dan jenis bencananya dan masing-masing ditambah paket permakanan,” bebernya.
Sementara, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Wajo, Sri Irmayanti, menjelaskan pihaknya juga telah menyerahkan bantuan yang diberikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui BPBD Sulsel.
“Bantuan Pak Gubernur (Andi Sudirman Sulaiman) untuk korban angin kencang dan hujan deras telah kita salurkan kepada masyarakat terdampak. Untuk korban kebakaran rencananya kita akan salurkan hari ini,” ucap Irmayanti.
Dikonfirmasi terpisah, Bupati Wajo, Amran Mahmud, di sela-sela kegiatan safari Ramadan di Kecamatan Majauleng hari ini, menyampaikan terima kasih kepada Menteri Sosial, Tri Rismaharini, dan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada OPD (organisasi perangkat daerah) terkait, pemerintah setempat, dan seluruh pihak yang telah membantu. Khusus kepada OPD dan unit penanganan bencana kita memang selalu meminta untuk proaktif dalam penanganan bencana,” kata Amran Mahmud. (*)