PAREPARE, BACAPESAN.COM – Realisasi pendapatan daerah Pemerintah Kota Parepare pada 2021 yang bagus turut berdampak bagus terhadap realisasi belanja daerah. Total realisasinya mencapai Rp881,42 miliar.
Kondisi ini tumbuh 4,56 persen dari tahun lalu sebesar Rp842.98 miliar.
Persentase realisasi sebesar 87,34 persen dari jumlah total target belanja yang dicanangkan sebesar Rp1 triliun.
Dari total belanja daerah tahun 2021 ini, belanja modal mengambil porsi paling besar dengan jumlah Rp190,35 miliar. Jumlah ini naik 14,96 persen dari tahun 2020 sebesar Rp165,58, dengan persentase realisasi sebesar 76,66 persen dari total target sebesar Rp248,30 miliar.
Belanja operasi menguntit di belakangnya dengan jumlah realisasi sebesar Rp686,07 miliar, tumbuh 1,87 persen dari tahun 2020 sebesar Rp673.48 miliar, dengan persentase realisasi sebesar 93,22 persen dari target Rp735.97 miliar.
Di posisi terakhir ada belanja tidak terduga sebesar Rp4,99 miliar. Tumbuh 63,32 persen dari tahun 2020 sebesar Rp3.05 miliar. Tetapi, capaian persentasenya masih rendah, hanya 20,01 persen dari total target sebesar Rp24.93 miliar.
Dari semua capaian tersebut, Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe berambisi ingin menaikkan pendapatan yang lebih tinggi lagi tahun ini. Alasannya, kondisi Covid-19 mulai reda dan perekonomian mulai bergeliat lagi.
“Tentu kita semua bersyukur dengan penanganan Covid-19 yang baik di Parepare. Dampaknya, ekonomi bergeliat dan hal ini bisa memberikan harapan bagus untuk peningkatan pendapatan dan belanja daerah,” beber Taufan Pawe.
(***)