MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNHAS Dr. H. Andi Amran Sulaiman, MP dan Rektor UNHAS Prof Jamaluddin Jompa bersama rombongan menikmati santapan sarapan pagi sekaligus test food menu weekend di Resto and Cafe The Icon di Kawasan Centre Point of Indonesia (CPI).
Andi Amran beserta rombongan IKA UNHAS ikut menikmati nasi kuning dan bubur ayam ala The Icon. Andi Amran memuji pihak The Icon yang mampu menghadirkan konsep cafe dan resto modern ala pantai.
Apalagi menunya update dan setup ruangannya memanjakan para pengunjung yang datang di kawasan CPI yang kini menjadi icon baru Sulawesi Selatan.
“Bubur The Icon pagi ini sangat enak apalagi ada pak rektor di sini. Rasa makanan di sini memang di racik khusus untuk memanjakan lidah,” jelas Andi Amran Sulaiman.
Sementara Prof Jamaluddin Jompa yang mendapat giliran menyantap bubur ayam ala The Icon berkomentar bahwa enaknya bikin ketagihan. Apalagi ditemani dengan pemandangan pantai yang sangat indah di pandang mata.
Saat ditanyai mengenai nasi kuning The Icon, Prof Jeje– sapaan akrabnya sempat berkelakar bahwa; kalau mau menilai nasi kuning hari ini sudah tidak objektif lagi karena sudah kenyang makan bubur.
“Jadi sebaiknya pekan depan giliran test food untuk menilai nasi kuningnya,” sebut Prof Jeje disertai tawa dari rombongan IKA UNHAS.
Manajemen The ICON memang terus melakukan refocusing terhadap manajemen menu-menu makanan yang disesuaikan dengan waktu dan suasana pantai. Khusus menu nasi kuning dan bubur ayam tersedia pada pagi hari hingga pukul 10.00 Wita hanya pada hari Sabtu dan Minggu.
Hal ini dilakukan untuk memberi ruang kepada penikmat nasi kuning dan bubur ayam pagi hari.
Manager The Icon, Kurniadi Sudibyo menegaskan bahwa owner atau pemilik cafe dan resto ini memang meminta konsultan khusus dari Bali untuk setup dan menu The Icon.
“Chef Sandi yang kita karyakan di sini juga adalah salah safu chef yang mumpuni sari segi pengolahan rasa dan menu serta higienitas bahan baku yang utama untuk mempertahankan rasa alaminya,” terangnya. (*)