GOWA, BACAPESAN.COM – Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni menghadiri Peresmian Masjid Nurul Hayati oleh Bapak Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, S.H., M.H di Kelurahan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong, Rabu, (20/7).
Abd Rauf dalam sambutannya mengaku menyambut baik diresmikannya Masjid Nurul Hayati. Menurutnya masjid memiliki fungsi dan peranan penting bagi ummat Islam. Selain sebagai tempat sujud dan beribadah, masjid juga menjadi tempat belajar dan mengajar ilmu Agama.
“Selain itu, masjid juga berfungsi sebagai pusat kaderisasi, sehingga dari masjid diharapkan akan selalu ada kader dan generasi penerus yang berakhlak mulia dan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Kr. Kio sapaan Wakil Bupati Gowa berharap agar masjid Nurul Hayati ini Insya Allah akan dapat melahirkan generasi ahli ibadah yang mencintai Al-qur’an yang akan mendatangkan keberkahan dan rahmat dari Allah SWT.
“Kita juga berharap masjid sebagai tempat pembelajaran dan pelestarian nilai-nilai keislaman serta menjadi tempat ibadah yang selalu ramai dikunjungi dan di penuhi oleh orang-orang yang senantiasa memakmurkan masjid,” harapnya.
Pada kesempatan ini juga Abd Rauf menyembutkan program keagamaan Pemerintah Kabupaten Gowa, salah satunya Program Satu Desa Satu Hafidz dan Satu Kelurahan Satu Hafidz. Program ini didukung dengan pembangunan Rumah Tahfidz milik Pemkab Gowa.
“Saya mohon doa dan dukungan kita semua agar program yang kami canangkan ini dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan ridha Allah SWT sehingga dapat terus berjalan dimasa-masa mendatang,” harapnya.
Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki mengatakan hadirnya masjid ini bukan hanya karena dirinya, tetapi berkat ridho Allah SWT dan dukungan sejumlah pihak.
Dirinya menjelaskan kedepan masjid ini tidak hanya akan menjadi tempat ibadah, tetapi akan menjadi TPA tempat belajar agama. Olehnya itu dirinya berharap masjid ini bisa dijaga, dipelihara dan dimakmurkan oleh masyarakat sekitar.
“Masjid ini kita bangun dengan harapan digunakan untuk kepentingan umat muslim. Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga untuk menuntut ilmu, walaupun belum ada TPA, saya harap masjid ini bisa difungsikan untuk belajar,” harapnya. (*)