MAKASSAR, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Bournemouth telah menunjuk Gary O’Neil sebagai manajer mereka secara permanen setelah menjabat sebagai bos sementara.
Pelatih berusia 39 tahun itu memimpin Vitality Stadium setelah pelatih kepala Scott Parker dipecat pada bulan Agustus yang lalu.
O’Neil telah menandatangani kontrak satu setengah tahun, yang memiliki opsi untuk diperpanjang selama 12 bulan lagi.
Bournemouth telah mendapatkan 13 poin dari 11 pertandingan papan atas dengan O’Neil sebagai penanggung jawab sementara, dan berada di urutan ke-14 di Liga Premier.
Dia juga membawa Cherries ke babak keempat di Piala Carabao berkat kemenangan 4-1 melawan Everton. Itu diikuti oleh kemenangan liga 3-0 atas The Toffees di pertandingan terakhir mereka sebelum jeda Piala Dunia.
“Kami terkesan dengan cara dia berperilaku sejak dia bergabung dengan klub dan merasa dia telah mendapatkan kesempatan ini untuk terus membawa tim dan klub maju,” kata kepala eksekutif Bournemouth Neill Blake.
“Gary telah bekerja tanpa lelah dan rajin di lapangan latihan dan para pemain telah merespons dengan menghasilkan beberapa penampilan dan hasil yang luar biasa.
“Terbukti dari penerimaan yang dia terima dari pendukung kami setelah kemenangan Premier League melawan Everton bahwa mereka juga menghargai usahanya dan kami semua menantikan untuk melanjutkan hubungan kerja kami dengannya.”
Keputusan tersebut diambil di tengah prospek Cherries dan diambil alih oleh konsorsium yang berbasis di Las Vegas.
Mantan bos Leeds Marcelo Bielsa mengadakan pembicaraan tentang menjadi manajer baru, tetapi O’Neil sekarang memiliki kesempatan untuk melanjutkan masa jabatannya.
Sebagai pemain, dia membuat lebih dari 450 penampilan untuk klub termasuk Portsmouth, Middlesbrough, West Ham, QPR dan Norwich.
Dia mengambil peran kepelatihan pertamanya pada Agustus 2020, ketika dia menjadi asisten manajer Liverpool U-23.
O’Neil bergabung dengan tim kepelatihan di Bournemouth di bawah mantan manajer Jonathan Woodgate pada Februari 2021, dan mengambil alih tim utama setelah kepergian Parker menyusul kekalahan 9-0 dari Liverpool.
Pertandingan pertama The Cherries setelah Piala Dunia adalah pertandingan tandang mereka di Piala Carabao melawan Newcastle pada 21 Desember, diikuti dengan kunjungan ke Chelsea di liga pada 27 Desember. (bbc/*)
Referensi:
