MAKASSAR, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID- Memulai usaha bukan perkara usia, hal ini juga yang diyakini Callista Putri Kurniawan.
Terlahir dari keluarga pengusaha, perempuan berusia 23 tahun ini memberanikan diri memulai usaha franchise bernama Kopi Chuseyo. Juga bukan tanpa sebab dirinya berkecimpung ke usaha yang mengusung konsep makanan Korea ini, “Itu karena saya juga suka Kpop,”pungkasnya Sabtu (28/1/2023)
Menurut Callista, peminat Kpop di Makassar sangat besar namun belum ada wadah yang bisa dijadikan tempat menyalurkan hobi tersebut. Olehnya potensi ini dibaca perempuan yang menamatkan pendidikannya di negeri Jiran Malaysia.
“Selama ini Konsep Korea belum ada yang benar-benar fokus, belum ada yang bisa menyalurkan kesukaan mereka terhadap Korea, misalnya penggemar Kpop, dance drakor dan lainnya. Oleh karena itu kami hadirkan disni karena segmen kami memang anak muda. Rencananya kami juga akan menghadirkan studio dancing,” jelasnya.
Tidak seperti kafe lain yang biasanya hadir dengan harga selangit, Callista mengaku harga yang ditawarkan sangat ramah di kantong.
“Ada berbagai menu Korea yang kamj hadirkan mulai dari kopi, cake dan jajanan kenamaan Korea seperti ramyun dan odeng. Harganya juga sangat murah mulai Rp19 ribu untuk minuman dan Rp9 ribu untuk makanan,” jelas Callista.
Hadirnya Kopi Chuseyo diharapkan Callista menjadi wadah positif bagi pecinta Kpop di Makassar.
“Kita berharap dengan kafe ini para Kpopers dapat berkumpul dengan komunitasnya dan merasa di sinilah tempatnya,” harap putri ke dua pengusaha ternama Makassar, Maxsi Totok Kurniawan ini.
Wali kota Makassar, Danny Pomanto yang hadir meresmikan Kopi Chuseyo mengapresiasi hadirnya kafe ini. Menurut dia, Kopi Chuseyo sangat mendukung program pemerintah kota Makassar.
“Saya kira cafe ini memberi semangat bagi Makassar sebagai kota makan enak,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Danny mengaku sangat bangga dengan kehadiran Kopi Chuseyo ini karena ownernya anak muda.
“Saya bangga sekali ananda umur 23 dan menampung semua pecinta Korea. Apalagi ini sangat mendukung program Makassar kota makan enak,” tambahnya. (*)
