JAKARTA, BACAPESAN.COM – DPP Jokowi Mania Nusantara (Joman) mengungkapkan lima alasan pembubaran relawan Ganjar Pranowo.
Relawan Ganjar Pranowo untuk Capres 2024 yang dibubarkan yakni Ganjar Pranowo Mania atau GP Mania.
Relawan ini dibentuk pada tahun 2021 untuk menyongsong Pilpres 2024 oleh para relawan Jokowi Mania atau JoMan yang diketuai oleh Immanuel Ebenezer.
Dalam konferensi pres, Immanuel Ebenezer mengatakan setidaknya ada beberapa alasan pembubaran GP Mania.
Pertama, kerena tidak ada kepastian dari PDIP mengenai keputusan pengusungan Ganjar sebagai capres.
Kedua, Ganjar dinilai tidak mampu meyakinkan rakyat, pendukungnya, dan partai-nya untuk mengusung dia sebagai capres.
Ketiga, tidak ada nilai lebih yang ditonjolkan oleh Ganjar Pranowo sebagai capres. Baik dalam hal gagasan maupun program untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan lebih baik di masa yang akan datang.
Keempat, Ganjar dinilai bukan sosok yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi.
Kelima, tampilan Ganjar di media sosial dinilai berbeda dengan tampilan keseharian yang sesungguhnya.
Immanuel Ebenezer mengatakan, keputusan pembubaran GP Mania tidak ada desakan dari pihak mana pun.
Dia mengatakan pembubaran itu sudah melalui kajian panjang.
“Berdasarkan kajian yang serius dan mendalam, DPP Joman tidak lagi mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 dan sekaligus membubarkan organisasi relawan Ganjar Pranowo Mania di seluruh Indonesia, baik DPP, DPD, DPC, PAC, maupun ranting,” ujar Immanuel Ebenezer, Kamis 9 Februari 2023.
Adapun GP Mania atau Ganjar Pranowo Mania, dibentuk oleh relawan Jokowi Mania pada tahun 2021.
Mereka telah mendeklarasikan organisasi relawan itu di berbagai daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Jambi, dan sejumlah daerah di Pulau Kalimantan serta Sulawesi. (fin/*)