TORAJA UTARA, BACAPESAN.COM – Pernyataan salah satu tersangka (TSK), yang diduga pengedar narkoba saat jajaran Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tana Toraja (Tator), sedang melaksanakan press conference pada pekan lalu, mengaku berani menjadi pengedar dikarenakan dibekingi oleh oknum polisi dari Toraja Utara (Torut). Pernyataan ini lantas menjadi viral di media sosial (medsos).
Menyikapi viralnya video tersebut, Kapolres Torut, AKBP Eko Suroso mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan pendalaman, untuk mengetahui kebenarannya. Informasi tersebut akan terus didalami sambil berkoordinasi dengan pihak BNNK Tator.
Disebutkan bahwa Eko bahwa pihaknya telah membentuk tim untuk investigasi terkait informasi tersebut.
“Pada intinya langkah yang kami ambil sama dan selaras dengan yang dilakukan BNNK. Kita sedang mendalami, kalau informasi yang disampaikan benar, maka wajib ditindak tegas,” tegas Eko, Senin (20/02/2023).
Dirinya menengaskan bahwa jika informasi tersebut benar dan terbukti, maka oknum tersebut akan ditindak tegas, sesuai aturan yang berlaku dan kode etik kepolisian RI.
Terpisah, Kepala BNNK Tator, AKBP Dewi Tonglo menjelaskan bahwa TSK yang mengaku tersebut pernyataan belum bisa dipertanggungjawabkan pernyataannya karena saat itu pelaku diduga baru saja menkonsumsi narkoba, masih dalam pengaruh narkoba saat menyampaikan informasi tersebut.
“Kita belum bisa percaya 100 persen infonya, makanya harus diuji kebenaran keterangannya lewat pemeriksaan keterangan tersebut ” pungkas Dewi. (*)
