PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Puncak perayaan HUT Parepare ke-63 berlangsung meriah. Perayaan yang digelar di Lapangan Tenis Indoor Rujab Walikota, Senin (20/3/2023) dihadiri Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Selain itu juga dihadiri Peringatan hari jadi itu dihadiri unsur Forkopimda, Perwakilan BUMN, BUMD, dan jajaran pemerintahan dan kepala sekolah.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, peringatan HUT tahun ini semakin mendorong upaya bersama meningkatkan kemampuan membangun Parepare demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Banyak hal yang telah berubah di daerah ini sebagai bagian dari komitmen seluruh masyarakat untuk mengubah wajah Parepare menuju kota maju, mandiri dan berkarakter,” ujarnya.
Berbagai keberhasilan, kata dia, yang telah diraih selama sembilan tahun menjabat sebagai Wali Kota Parepare. Tentunya hal itu memberikan gambaran atas kebijakan dan terobosan yang dilaksanakan pemerintah daerah, telah berada pada rel yang tepat (on the track).
“Pembangunan yang kita laksanakan ini diinspirasi dari Presiden RI Ketiga Bapak BJ. Habibie, dimana berupaya menjadikan Parepare sebagai kota cinta,” kata Wali Kota Parepare ke-17 ini.
Sementara, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, kehadirannya di Parepare merupakan spesial untuk Wali Kota Parepare.
“Ini spesial untuk Bapak Wali Kota (Taufan Pawe) saya hadir di sini, daerah yang dikenal dengan kota cinta,” katanya.
Andi Sudirman juga mengungkapkan terkait sejumlah pembangunan yang ada di Parepare tidak lepas dari dukungan dan sinergitas dengan Pemerintah Provinsi Sulsel.
“Banyak pembangunan daerah lain yang saya intervensi, namun khusus Parepare berjalan sesuai inovasi Walikotanya. Daerah ini memiliki pembangunan yang mengesankan, dan punya ciri khas sendiri,” tandasnya.
Dalam perayaan itu, Gubernur Sulsel juga menyerahkan bantuan sebesar Rp 10 miliar hntuk Pemerintah Kota Parepare.
Selain itu, terdapat 9 hasil pembangunan yang mencapai sekitar Rp88 miliar lebih diresmikan. Adapun kesembilan kegiatan yang akan diresmikan tersebut, yaitu pembangunan jembatan kembar dengan nilai Rp28 miliar lebih, pembangunan Pasar Wekke’e dengan nilai Rp2,5 miliar lebih, pembangunan pelataran UMKM dengan nilai Rp7 miliar lebih, revitalisasi Stadion Gelora BJ Habibie dengan nilai Rp2,5 miliar lebih, pengadaan Rumah Impian dengan nilai Rp3,7 miliar lebih, pengelolaan pendidikan SD dan SMP dengan nilai Rp5,2 miliar lebih, betonisasi dan revitalisasi jalan lingkungan dengan nilai Rp7,6 miliar lebih, rehabilitasi dan rekonstruksi jalan dengan nilai Rp27 miliar lebih dan pembangunan trotoar dengan nilai Rp3,2 miliar lebih.
Pada perayaan yang dihadiri SKPD, Forkopimda, dan para Kepala Sekolah ini juga memberikan penghargaan kepada 10 inovasi terbaik, yaitu 5 dari kategori SKPD dan 5 kategori UPTD.
(***)