MAKASSAR, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID- Sainal tidak pernah menyangka mampu mengelola toko kelontongnya hingga beromset puluhan juta seperti sekarang ini.
Berawal dari saran teman untuk memperluas bisnis kelontong dengan menghadirkan layanan pembelanjaan virtual menggunakan Mitra Bukalapak, Sainal penasaran.
Tahun 2018 menjadi tahun majunya usaha Sainal, saran dari teman ia indahkan dengan mencari tau lewat internet maka di temukan aplikasi komik juara tempat dirinya belajar.
“Saya mulai pakai di tahun 2018, awal mukanya saya buja aplikasi komik juara, disitu ada banyak edukasi tentang cara menjual pulsa dan barang virtual lainnya, termasuk juga mengirim uang,” ucap Sainal saat ditemui di Numericca 29, Selasa (16/5/3023)
Dari sana, Sainal mulai rutin belajar di aplikasi Mitra Bukalapak, ” Untuk meningkatkan penjualan warung, saya menggunakan fitur jual, disitu ada juga pembuatan spanduk yang akhirnya memperkenalkan layanan yang saya hadirkan ke masyarakat sekitar rumah. Yang paling banyak di cari masyrakat adalah pulsa, games dan voucher listrik,” bebernya.
Menurut Sainal, yang menjadi masalah bagi toko kelontong seperti miliknya adalah maraknya masyarakat yang mengurangi dan enggan membayar, “Maka saya gunakan fitur pembukaan dari mitra buka lapak, disitu dengan jelas bisa direkap apabila ada yang mengutang, Ini sangat membantu. Kelebihannya juga tidak ada masalah saat transaksi baik mengirim uang ataupun pembayaran pulsa dan sebagainya. Harga juga sangat menguntungkan pedagang,” ungkapnya.
Kesuksesan Sainal menjadi satu dari banyak pedagang kelontong yang mendapat buah manis dari mitra Bukalapak. Becquini Akbar, VP Mitra Operation & Commerce, Mitra Bukalapak
menyebut hal ini menjadi tujuan utama dari
anak perusahaan Bukalapak yang saat ini menyumbang 46 persen dari keseluruhan Bukalapak.
“Visi kita membuta warung naik kelas dan meningkatkan penjualan mereka. Saat ini, Mitra Bukalapak telah berada di
200 kota dan 16,8 warung yg kerja sama.
Mitra Bukalapak juga sudah berkontribusi 46 persen omset group buka lapak,” ucapnya
“Saat ini di industri aplikasi warung kami market leader 57 persen bangsa pasar. Rata rata warung yg menggunakan Mitra Bukalapak naik hingga 30 persen,” sambungnya.
Lebih jauh, selain menghadirkan variasi produk yang beragam, Mitra Bukalapak juga menghadirkan berbagai inisiatif untuk para pemilik warung dan UMKM dapat meningkatkan semangat kewirausahaan dan antusiasme dalam membesarkan bisnis.
“Diantaranya lewat berbagai fitur edukasi, pembukuan keuangan, dan desain promosi digital di aplikasi yang mendorong mereka semakin canggih dalam mempromosikan warungnya. Dengan demikian, mereka dapat membangun strategi promosi dan manajemen bisnis yang lebih profesional, yang mendukung warungnya semakin naik kelas,” tutup Becquini Akbar. (*)
