Tingkatkan Cakupan Peserta JKN Melalui Program Pesiar

  • Bagikan

PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Berbagai inovasi terus digaungkan oleh BPJS Kesehatan sebagai upaya optimalisasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Salah satu program terbaru yang diluncurkan adalah program Pesiar yang merupakan singkatan dari Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi.

Pesiar merupakan upaya mendekatkan titik layanan kepada masyarakat untuk meningkatkan rekrutmen peserta JKN khususnya segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU), Pekerja Penerima Upah (PPU), Bukan Pekerja (BP), Penerima Bantuan Iuran (PBI) dengan metode jemput bola oleh agen pesiar.

Sebagai langkah awal pelaksanaan program Pesiar, BPJS Kesehatan Cabang Parepare menggelar sosialisasi dengan mengundang perangkat desa yang menjadi pilot project di Kabupaten Pinrang tepatnya desa Padakkalawa, Senin (22/05).

Ditemui Tim Jamkesnews, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Parepare, Andi Rismaniswati menjelaskan bahwa kegiatan Pesiar ini merupakan social marketing terencana dalam rangka pendaftaran peserta dan meningkatkan keaktifan peserta JKN yang dilakukan pihak ketiga yang ditugaskan atas rekomendasi perangkat daerah terkait.

“Dari desa yang terpilih, nantinya ditunjuk pula pihak ketiga yang memenuhi syarat dan mendapatkan rekomendasi dari perangkat daerah untuk menjadi agen Pesiar,” jelas Andi Rismaniswati.

Ia juga menegaskan bahwa agen Pesiar ini nantinya akan melakukan pendaftaran peserta JKN melalui sistem yang telah disediakan oleh BPJS Kesehatan, kemudian menyampaikan virtual account kepada peserta sehingga kedepannya akan dibuatkan pakta integritas.

Selain mengemban tugas merekrut calon peserta JKN, agen Pesiar juga ditugaskan untuk melakukan penagihan iuran kepada peserta yang menunggak.

Kegiatan Pesiar dilakukan dengan cara menyandingkan data kependudukan dengan data kepesertaan JKN. Kemudian dilakukan penyisiran data tersebut dengan melibatkan peran aparat desa sehingga pemerintah daerah memiliki bank data potensi penduduk yang akan didaftarkan sebagai peserta JKN.

Sementara itu, Kepala Bidang Bina Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Pinrang, Iwan menyampaikan bahwa program Pesiar ini merupakan program baru sehingga akan diupayakan semaksimal mungkin untuk penerapannya, agar seluruh masyarakat yang berada di wilayah Kabuputen Pinrang bisa masuk dalam kepesertaan program JKN.

“Program ini kan baru, jadi kami upayakan semaksimal mungkin agar masyarakat bisa terdaftar sebagai peserta JKN dengan pendanaan langsung dari anggaran desa yang sudah diusulkan sebelumnya,” tutur Iwan.

Iwan berharap agar penerapan kegiatan Pesiar ini tidak hanya berfokus hanya di desa Padakkalawa saja, tapi bisa diimplementasikan pada seluruh desa dan kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Pinrang, agar data-data yang dibutuhkan bisa lebih akurat dan menjadi pembanding dengan kecamatan lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Desa Padakkalawa, Haedar menyampaikan antusiasnya dalam mendukung program Pesiar ini. Ia menuturkan bahwa program Pesiar bisa menjadi salah satu upaya akselerasi menuju Universal Health Coverage (UHC) desa di Desa Pakallawa.

“Program ini merupakan gagasan baru sekaligus menjadi amanah baru untuk kami. Hal ini juga dapat mendorong kesejahteraan warga kami,” ujar Haedar.

Haedar juga meminta kesediaan BPJS Kesehatan agar secara rutin membuat kegiatan yang serupa untuk memberikan edukasi akan nilai gotong rotong dari program JKN, serta strategi kepada agen Pesiar yang terpilih.

“Program JKN ini bersifat wajib untuk seluruh masyarakat Indonesia, kami hanya perlu menyusun metode untuk mengedukasi warga yang belum terdaftar dalam program JKN,” tambah Haedar.

Ia juga berharap dengan adanya program Pesiar ini, pemberian jaminan kesehatan bisa menjangkau masyarakat desa sampai ke daerah pelosok sehingga tidak ada lagi masyarakat yang tidak dijamin saat mengakses layanan kesehatan.

“Kami akan melakukan pembenahan melalui kolaborasi dengan BPJS Kesehatan menuju pemerintah yang peduli masyarakat sehat melalui proram JKN,” tutup Haedar. (***)

  • Bagikan

Exit mobile version