PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe yang diwakili Asisten III Sekretariat Daerah Kota Parepare Eko Wahyu Ariadi resmi menutup Festival Salo Karajae Kota Parepare yang digelar selama lima hari di Pelataran Tonrangeng River Side, dengan menghadirkan beberapa kearifan lokal dan juga kemajuan Pariwisata di Kota Parepare, dan menjadi Kalender Event Nusantara oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Penutupan tersebut dilakukan di panggung terapung Tonrangeng River Side Minggu 4 Juni 2023.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe melalui Asisten III Setdako Kota Parepare Eko Wahyu Ariadi, mengatakan, kegiatan festival Salo Karajae bagian daru media penyebaran informasi pariwisata dan juga sebagai wadah pengembangan Ekonomi melalui Pemberdayaan UMKM.
“Pada hakekatnya Kemajuan suatu daerah akan selaras dengan kemajuan Ekonomi, saat ini Ekonomi Parepare memberikan trand yang baik sebagai gambaran majunya Parepare dibawah nahkoda Wali Kota Parepare Taufan Pawe,”katanya.
“Selain itu juga pada Festival Salo Karajae ini merupakan ruang atau salah satu media untuk penyebar luaskan Pariwisata dan budaya di Kota Parepare, sehingga sengan event tersebut diharapkan menjadi daya dorong maju dan berkembangnya ekonomi Parepare,”ungkap Eko Wahyu Ariadi.
Eko sapaannya juga berharap kedepan Festival Salo Karajae dan festival lainnya bisa terus digallakkan sehingga wadah bagi UMKM bisa terus berkembang dan terpenting bagaimana kesejahteraan masyarakat berkembang lebih jauh lagi.
“Semoga Melalui beberapa event festival dan termasuk festival Salo Karajae bisa terus digallakkan sehingga wadah UMKM dan Kemajuan Ekonomi bisa terus berkembang demi terciptanya masyarakat yang lebih sejahtera,”ucap dia.
(***)
