MAKASSAR, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) cabang Makassar bekerja sama dengan Jasa Raharja, Dirlantas Polda Sulsel dan Astra menggelar Safety Riding di Hotel Gammara Selasa (6/6/2023).
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menghadirkan keamanan berkendara bagi Account Officer (AO) yang kesehariannya melakukan mobilitas dari satu tempat ke tempat lainnya.
Pada kegiatan ini, sebanyak 100 orang karyawan AO yang bertugas mendampingi nasabah Mekar mengikuti pelatihan Safety Riding yang meliputi praktek berkendara aman dan nyaman.
Direktur Operasional PNM, Sunar Basuki dalam wawancaranya bersama media mengatakan, dalam kegiatan ini 100 orang AO yang menjadi peserta adalah hasil sampling dan merupakan perwakilan dari 109 kantor PNM yang ada di Makassar.
“Kami tahu teman-teman ini mobilitasnya sangat tinggi, maka dari itu perlu adanya pelatihan safety riding sebagai upaya perusahaan dalam menjamin keamanan karyawan. Pelatihan ini juga tidak dilakukan satu kali atau dua kali saja, tetapi berkala.” ujarnya.
“Adapun orang pemilihan pendamping ini kami menggunakan sistem sampling. Dari total 1600 pendamping lapangan kami pilih 100 orang, merekalah kemudian yang akan mensosialisasikan lagi ke 1500 pendamping lainnya,” sambung Sunar.
Sejalan dengan itu Direktur operasional Jasa Raharja, Dewi aryani Suzana mengatakan kegiatan ini menjadi bagian dari tugas Jasa Raharja mengingat saat ini jumlah kecelakaan semakin berubah. “Ini upaya pencegahan dengan melakukan sosialisasi. Kami memilih PNM karena PNM kan sangat banyak komunitas terutama AO,” ucapnya.
Lebih jauh dirinya berharap 100 orang AO PNM yang mendapat sosialisasi ini dapat menjadi duta, “Kami berharap mereka bisa menjadi duta keselamatan dan mensosialisasikan keselamatan berkendara,” harap Dewi.
Sementara itu Instruktur Savety Reading Astra, Wanni membeberkan pada pelatihan savety reading kali ini pihaknya menurunkan beberapa unit Honda seperti Genio, Scoopy Dan Vario 160.
“Kita datang untuk berkolaborasi. Astra peduli dengan keselamatan sehingga kami selalu mengadakan perubahan dan perbaikan baik dari perangkat keras dan perangkat lunak. Pada perangkat keras kami pasangkan fitur keselamatan, sedang pada perangkat lunak kami mengedukasi cara berkendara yang benar dan nyaman. Karena semua tau cara berkendara tetapi baik tapi benar belum tantu. Oleh karena itu bagaimana berkendara secara benar dan aman,” Jelasnya. (*)
