GOWA, BACAPESAN.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gowa, Kamsina bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Gowa melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok jelang Hari Raya Idul Adha 1444 H, Jumat (23/6).
Kamsina mengatakan bahwa ini dilakukan untuk mengetahui harga dan ketersediaan kebutuhan pokok di Kabupaten Gowa menjelang Hari Raya Idul Adha. Dirinya berharap masyarakat tidak kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok di Hari Raya Idul Adha ini.
“Setiap menjelang hari raya keagamaan, termasuk Hari Raya Idul Adha sudah menjadi fenomena bahwa harga kebutuhan pokok masyarakat selalu mengalami kenaikan, ini karena permintaan masyarakat yang meningkat,” ujarnya.
Kamsina mendorong TPID Kabupaten Gowa harus berperan aktif dalam rangka mengelola ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan kebutuhan pokok masyarakat, terutama jelang Idul Adha tahun ini.
“Seluruh kepala pasar untuk menyampaikan ke pedagang, jangan terlalu jauh menaikkan harga dengan harga yang sudah ditetapkan dengan harga yang ada di lapangan,” harapnya.
Sementara itu, salah seorang pedagang di Pasar Minasamaupa Kecamatan Somba Opu, Hj. Puji menyebutkan bahwa untuk harga ayam potong mengalami kenaikan sebesar Rp 2.000,-. Menurutnya hal ini terjadi karena stok yang kurang.
“Harga ayam naik sudah dua hari ini dari Rp 26.000,- menjadi Rp28.000,- naik Rp2.000,- . Ini karena stok yang kurang tapi cukup hingga Idul Adha,” ujarnya.
Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Kabupaten Gowa, Muh Amin mengatakan pemantauan kebutuhan pokok di beberapa pasar, minimarket dan distributor di wilayah dataran rendah Kabupaten Gowa.
“Kami bentuk tiga tim, untuk memantau di pasar, minimarket dan distributor di wilayah Kecamatan Somba Opu, Bontomarannu, Pattallassang dan Pallangga,” jelasnya.
Muh Amin mengungkapkan bahwa secara umum dari hasil pemantauan, harga dan ketersediaan kebutuhan pokok di Gowa masih aman.
“Alhamdulillah masih aman, semoga harga dan ketersediaan kebutuhan pokok jelang maupun hingga Raya Idul Adha tetap terkendali,” harapnya. (*)