MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Menjelang Pemilihan legislatif (Pileg) 2024, Andi Azizah Irma Wahyudiyati Irwan resmi meninggalkan Partai Demokrat Sulsel. Itu dibuktikan dengan diterimanya surat pengunduran diri Irma oleh DPD sebagai kader partai, Minggu 2 Juli 2023.
Andi Irma–sapaan akrabnya mengakui jika dirinya telah meninggalkan Partai Demokrat. Bahkan sudah resmi menjadi kader dan bacaleg Partai NasDem.
“Bismillah, sekarang resmi saya masuk di NasDem. Kalau mau caleg otomatis kan ada KTA partai,” kata Andi Irma, Senin (3/7).
Anak Bupati Pinrang itu menjelaskan alasan hengkang dari Demokrat adalah mengikuti jejak ayahnya (Andi Irwan Hamid). Di mana, sebelumnya kader Demokrat, kini hengkang ke partai NasDem.
“Pertimbangan saya bapak ku sudah di situ (NasDem), yah alasan utamanya karena bapakku disitu. Masa saya mau berlawanan dengan bapakku, kemarin pilihannya NasDem atau Demokrat, tidak ada partai lain,” jelasnya.
Kendati ada ancaman Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap dirinya di DPRD Sulsel. Andi Irma menegaskan tak gentar menghadapi ancaman tersebut. Ia menuturkan bahwa pilihan mundur dari partai Demokrat adalah siap menerima konsekuensi.
“Sudah mengajukan pengunduran diri dari Demokrat, jadi siap terima konsekuensi (PAW)? Mau bagaimana,” tegasnya.
“Baru saya sampaikan surat pengunduran diri kemarin. Untuk PAW kan ada prosesnya. Yang perlu dia pahami ada surat Mendagri keluar, kemudian surat pengunduran diriku, kalau memang sudah masuk, (surat PAW) berarti kasih masuk duluan sebelum saya mundur. Pasti dia ajukan ke DPP, tapi kan berproses,” lanjutnya.