PINRANG, BACAPESAN.COM – Unit Pelaksana Teknis Sekolah Menengah Atas Negeri (UPT SMAN) 5 Pinrang digeruduk masyarakat dari Dusun Bonne Desa Sipatuo. Alasannya, anak mereka tak lolos jalur zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sekolah tersebut.
Perwakilan Masyarakat Bonne, Mustamin mengatakan, pihaknya menuntu agar anak mereka dapat diterima di SMAN 5 Pinrang.
“Saya mewakili para pendemo membawakan aspirasi sekaligus mempertanyakan perihal anak-anak mereka yang tinggal di Dusun Sipatuo untuk dapat diterima di sekolah ini,” ucap Mustamin.
Menurut Mustamin, tak sedikit anak dari Desa Sipatuo tak diterima padahal mereka berada disekitar sekolah yang dimana otomatis diterima karena masuk zonasi.
“Jika mereka tidak diterima disini mereka harus sekolah dimana. Harus ada solusi yang diberikan pihak sekolah,mereka menuntut agar anak mereka diterima ditempat ini,” paparnya.
Terpisah, Anggota DPRD Pinrang Kasman sangat menyesalkan adanya kejadian tersebut. Belum lagi Kepala UPT SMAN 5 Pinrang tidak hadir saat dilakukan demo disekolahnya.
“Sebagai kepala sekolah dialah sebagai pengambil keputusan harusnya dia hadir ditempat ini saat dibutuhkan untuk mengambil keputusan,” ungkapnya. (*)