MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Pendiri Asian Muslim Charity Foundation (AMCF) dari Dubai, Uni Emirat Arab Syekh Mohammad MT Al Khoory bersama rombongan berkunjung ke Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Kunjungan tersebut diterima secara meriah dengan dihadiri jajaran Pimpinan Unismuh, Pimpinan Fakultas, serta dosen dan mahasiswa Ma’had Al Birr Unismuh Makassar di di Balai Sidang Muktamar, Kampus Unismuh Makassar.
Syeikh Khoory merupakan pengusaha yang mengelola beberapa grup perusahaan bergerak diberbagai bidang. Seperti impor, distribusi mobil, bus, pompa air, pembangkit listrik, pemadam kebakaran, pengelolaan limbah hingga properti dan perhotelan.
Selain sebagai pengusaha, Syeikh Khoory juga dikenal sebagai pegiat filantropi melalui Asian Muslim Charity Foundation (AMCF).
Melalui AMCF, Syekh Khoory telah menjalin kerja sama yang Panjang dengan Persyarikatan Muhammadiyah. Ia telah menyerahkan 16 Ma’had untuk Persyarikatan Muhammadiyah, salah satunya Ma’had Al Birr yang ada di Unismuh Makassar.
Direktur Ma’had Al Birr Unismuh Lukman Abd Shamad, mengungkapkan kunjungan ini bertujuan menjalankan kegiatan kemanusiaan dan juga untuk mengenal kekayaan budaya Sulsel.
“Syekh Al Khoory berkunjung ke Makassar ingin mengetahui banyak budaya Sulsel,” ujar Mawardi.
Sementara itu, Rektor Unismuh Prof Ambo Asse menyampaikan apresiasi atas kehadiran Syekh Khoory di Makassar. “Kami juga menyampaikan terima kasih, karena beberapa waktu lalu telah memfasilitasi kami berkunjung ke Dubai,” ujar Ambo Asse.
Sementara itu, Syekh Khoory mengungkapkan rasa syukur dapat berkunjung kembali ke Unismuh Makassar.
“Kali ini kami datang dengan rombongan para anak anak muda, yang salah satunya adalah anak kandung saya Abdurrahman. Agar mereka dapat melihat kerja sama yang selama ini terjalin dengan baik antara AMCF dan Unismuh Makassar,” ujarnya.
Acara itu juga dirangkaikan dengan dialog interaktif antara mahasiswa Ma’had Al Birr dengan Syekh Khoory. Jumlah mahasiswa Ma’had Al-Birr Unismuh telah mencapai lebih dari 1000 orang.
Kunjungan Syekh Khoory ini menunjukkan komitmennya dalam mendukung misi kemanusiaan dan budaya.
Sebelumnya, Syekh Khoory dan rombongan menggelar kegiatan donor dan operasi mata katarak di Rumah Sakit Unhas, yang melibatkan 50 pasien.
Setelah kegiatan operasi mata katarak, rombongan melanjutkan misi kemanusiaan di Maros dengan mengunjungi Rumah Kaum Dhuafa, serta mengunjungi Objek Wisata Bantimurung. Syekh Khoory juga berkunjung ke Pulau Samalona, dan Masjid 99 Kubah. (Hikmah/B)
