Pelatih kewarganegaraan Portugal ini menyebutkan jika pertandingan AFC Cup ini bukan hanya membawa atas nama Makassar tapi Indonesia. Sehingga diharapkan mendapatkan dukungan dari suporter Indonesia, apalagi PSM Makassar saat ini berlaga di Bali bukan di Parepare.
“Kita tidak membawa nama PSM, kita membawa nama Indonesia. Mewakili Indonesia di turnamen internasional jadi saya berharap suporter Indonesia datang mendukung kita,” harapnya.
Tavares pun mengakui jika pertandingan nanti dia tidak memiliki suatd full karena sudah hampir dipastikan kapten PSM Makassar Wiljan Pluim tidak main lagi dan beberapa pemainnya mengalami cedera.
“Kita harus realistis, pada saat sekarang banyak pemain kita cedera, dan senjata utama kita adalah kesatuan tim, dengan bola dan tanpa bola harus sama bagusnya. Kita tidak bisa mengandalkan pemain individu saja, harus bermain kolektif,” bebernya.
Pemain PSM Makassar, M Arfan hanya mengatakan jika pertandingan nanti dia berupaya untuk menghasilkan kemenangan agar masih memiliki harapan lolos di grup H AFC Cup 2023/2024.
“Target dan tujuan kami mendapatkan hasil baik,” katanya.
Namun dia akui Sabah FC merupakan tim yang kuat memiliki pemain yang bagus. Namun dia berupaya bagaimana berjuang meraih kemenangan.
“Kami siap berjuang, berkorban dan teman suporter sama-sama datang, dukungan suporter tidak sempat, mohon doanya mendapatkan hasil bagus dan tidak terkena cedera,” harapnya. (*/raksul)