MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto atau akrab disapa Danny Pomanto akan geser-geser kembali Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lewat Job Fit. Alasannya, tak puas kinerja sejumlah Kepala Dinas (Kadis).
Danny Pomanto bahkan tak ragu menonjobkan pejabat eselon II yang dianggap tidak menunjukkan kinerja maksimal. Namun, itu akan dilakukan job fit terlebih dahulu.
Hasil job fit tersebut nantinya akan menjadi acuan atau rujukan dalam memutuskan apakah seorang kepala dinas tetap layak menduduki jabatan atau tidak.
“Saya melihat pejabat eselon II itu sudah banyak yang tidak maksimal lagi dalam bekerja. Baik yang menduduki posisi kepala dinas, staf ahli, maupun asisten, semua akan saya evaluasi kembali,” kata Danny Pomanto, baru-baru ini.
Untuk melaksanakan job fit, Danny Pomanto mengatakan sudah berkoordinasi dan konsultasi dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Sisa menunggu hasilnya baru dalam waktu dekat menggelar Job Fit.
“Jadi setelah ada persetujuan, kita lakukan job fit. Setelah itu, kemungkinan besar akan ada pergeseran atau mutasi. Bahkan ada juga pejabat yang berpotensi diberhentikan dari jabatannya alias nonjob,” tegasnya.
Diketahui, Danny Pomanto juga sudah menyelenggarakan job fit pada 22 Desember 2022 lalu.
Dari hasil job fit tersebut, ada enam pejabat yang bergeser, mereka ialah Akhmad Namsun sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah (BKPSDMD).
Akhmad Namsun sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanahan.
Kemudian Sri Susilawati dari Kepala Dinas Koperasi dan UKM menjadi Kepala Dinas Pertanahan
Selanjutnya Muhammad Rheza dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan menjadi Kepala Dinas Koperasi dan UKM.
Lalu Mahyuddin, dari kepala Dinas Kominfo menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ariaty Puspasari Abadi diparkir menjadi Staf Ahli Bidang II.
Terakhir, Kepala Dinas Sosial Aulia Arsyad dimutasi ke Dinas Perhubungan.
Selain melaksanakan job fit untuk mutasi pejabat, saat ini Pemkot Makassar juga sementara melaksanakan tahapan lelang jabatan.
Ada enam jabatan lowong yang dilelang. Saat ini masih dalam tahapan pendaftaran.
Jabatan yang dilelang diantaranya Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana, Kasatpol PP, dan Kepala Dinas Perpustakaan. (*)