MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Partai Golkar menggelar forum Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) sekaligus mengumumkan nama bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan disodorkan ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mendampingi Prabowo Subianto hari ini, Sabtu (21/10/2023).
“Jadi, Rapimnas besok (hari ini) membahas capres-cawapres yang didukung Golkar,” ungkap Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto seusai tasyakuran HUT ke-59 Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (20/10/2023).
Meski demikian, Menko Perekonomian RI itu enggan membeberkan nama calon pendamping Prabowo yang didukung Partai Golkar.
Airlangga lantas memberikan kisi-kisi terkait nama bakal cawapres yang sepertinya bakal diusung. Ia menyebut, tokoh yang berumur di bawah 40 tahun atau under forty dan memiliki prestasi.
“Ya pertama kita bicara mengenai prestasi, jadi kita menghargai underforty (di bawah empat puluh tahun yang berprestasi,” kata dia.
“Di Golkar itu prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela. Dan kemudian tentunya mereka yang berprestasi itu adalah publicly elected official, jadi rakyat yang menentukan,” jelas Airlangga.
Sekretaris DPD I Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng mengatakan bahwa rapimnas akan membahas teknis pemenangan pileg dan pilpres 2024. Namun, salah satu poin penting adalah soal cawapres usulan Golkar.
“Kalau saya lihat di agenda rapimnas besok (hari ini, red) tidak tertulis perihal itu (pengumuman cawapres). Tapi pasti membahas teknis pemilu 2024. Dan saya juga dengar dari DPP, pasca rapimnas Golkar pendamping Prabowo akan diumumkan,” bebernya.
Meski begitu, Marzuki Wadeng belum mengetahui siapa figur yang akan diusung Golkar. Apalagi tidak ada pembahasan di internal soal bocoran nama yang akan diusul. Hanya saja, sejauh ini Kader Golkar masih berharap Airlangga sebagai cawapres.
“Sejauh ini kita masih berharap pak Airlangga cawapres. Tapi kan dinamika politik berubah, kalau di detik-detik terakhir ada nama lain, yang penting DPP Golkar setujui. Kami kader di daerah ikuti,” tuturnya.
Dia juga mengakui bahwa dirinya bersama Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe saat ini sudah di Jakarta Dan telah mengikuti rangkaian HUT Golkar seperti syukuran dan malam ramah tamah.
Marzuki berharap, rapimnas Golkar akan memberi banyak masukan dan pandangan terkait strategi pemenangan Pemilu 2024. Sekaligus untuk memanaskan mesin politik Partai Golkar menjelang Pemilu 2024.
“Rapimnas akan membahas agenda-agenda dalam menghadapi Pemilu 2024 secara seluruhnya mulai dari pileg, pilpres, dan pilkada,” tutupnya.
Ketua DPD Gerindra Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras menyatakan, pekan ini sudah ada penentuan kesepakatan nama cawapres Prabowo diumumkan ke publik.
“Pekan ini diumumkan, artinya 1-2 hari ini kemungkinan ada cawapres. Lalu diumumkan minggu depan. Tetapi, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini. Nama mas Gibran sama Erick masih menguat, semuanya punya peluang,” bebernya.
Meski demikian, AIA membeberkan, kriteria diinginkan pihak Gerindra sebagai cawapres Prabowo adalah anak muda karena dinilai sangat ideal.
“Jadi supaya berimbang lah. Pak Prabowo kan sudah cukup senior. Kita butuh wakil yang kira-kira lebih muda, energik. Tentu juga salah satu syaratnya adalah berpengalaman pemerintahan,” ungkapnya.
“Kalau mas Gibran sangat masuk kriteria. Saya kira kalau persoalan itunya kan semua orang bisa lihat siapa-siapa muda dan berpengalaman di bidang pemerintahan,” sambung AIA.
Saat ditanya terkait dua capres dan cawapres lain yakni Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud sudah mendaftar di KPU. Sedangkan Prabowo masih menggodok calon pendamping.
Dengan melihat kondisi dan dinamika saat ini, AIA mengakui jika waktunya, maka sudah harus mendaftar sehingga pihaknya menunggu keputusan terbaik disampaikan Prabowo bersama partai koalisi.
“Prinsipnya kita serahkan ke DPP. Kepada pak Prabowo siapa yang terbaik menurut beliau. Kita akan laksanakan, berjuang semaksimal mungkin di wilayah masing-masing,” tuturnya.
Dia juga menyampaikan, pasca diumumkan cawapres Prabowo. Maka Tim pemenangan otomatis segera dimassifkan pergerakannya di Sulsel. Bersama partai koalisi dan relawan akan segera mensosialisasikan pasangan tersebut dan membentuk jaringan-jaringan pemenangan.
Termasuk tim pemenangan provinsi maupun kabupaten kota. Kemudian memasifkan lagi pergerakan para relawan-relawan kita semua.
“Kan tentu ada konsolidasi terhadap capres pak Prabowo dan cawapres yang nantinya akan dipilih oleh beliau. Kita akan melanjutkan konsolidasi relawan. Menggabungkan kekuatan-kekuatan itu. Dan berjalan dengan baik supaya terorganisir dengan baik,” katanya.
Sedangkan, Sekretaris DPD Gerindra Sulsel, Darmawangsyah Muin mengatakan saat ini masih tetap menunggu resmi pengumuman cawapres Prabowo pekan ini.
“Tentu yang tahu siapa cawapres pak Prabowo kan pak Prabowo sendiri dan ketua-ketua umum partai koalisi. Tapi nama-nama sudah berseliweran, kita kader di Sulsel menangkapnya kedua figur itu (Gibran dan Erick Thohir),” pungkasnya. (*/raksul)