PALOPO, BACAPESAN.COM – Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo Asrul Sani bersama unsur Forkopimda menerima sembilan sertifikat rumah ibadah hingga gedung pemerintahan. Rinciannya, tiga hibah dan enam barang milik negara (BMN).
Penyerahan sertifikat dan BMN yang sebelumnya diawali dengan Salat Jumat berjamaah digelar di Masjid Jabal Rohmab, Jalan Ahmad Ali (ex. Jalan Y. Tando) Lorong 5 Setapak 3, Kelurahan Pattene, Kecamatan Wara Utara, Jumat 27 Oktober 2023.
Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palopo Aspar pada kesempatan itu melaporkan, sebanyak sembilan sertifikat akan diserahkan, yakni sertifikat hibah sebanyak 3 sertifikat dan 6 BMN.
“‘Wakaf tersebut merupakan perintah dari pimpinan kami (Kementerian ATR/BPN), bahwa kami harus mensertifikatkan tanah-tanah rumah ibadah. Jadi bukan hanya Masjid, tapi juga Gereja, kalau ada Pura,” jelas Aspar.
“Itu perintah dari pimpinan kami untuk mensertifikatkan. Karenanya kami mohon dukungan, karena tanpa dukungan, akan tigak mudah bagi kami untuk melakukan program ini,” tambahnya.
Aspar menjelaskan, pihaknya mengajak pengurus rumah ibadah untuk berkoordinasi terkait lahan yang nantinya dibuatkan sertifikat.
“Khusus untuk wakaf, itu Nol Rupiah, begitu juga dengan pengukur, tidak perlu diberi uang transport, karena mereka semua cari pahala”, ujarnya.
Aspar melanjutkan, untuk wakaf ini, terkadang melekat pada sertifikat induk dan memerlukan biaya untuk pemisahan. “Insya Allah, itu tidak perlu dipikirkan, saya yang akan bayar. Tidak perlu dibayar, nanti saya yang bayar, karena ganjarannya surga. Kalau ada yang mau(bayar) mari kita sama-sama bayar”, tukasnya.
Terpisah, Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani mengungkapkan rasa senang dan bangga berada pada pemberian sertifikat yang menurutnya bagian dari program pemerintah memberikan kepastian hukum. Khususnya terkait dengan sertifikat tanah.
“Saya berharap melalui penyerahan sertifikat ini menjadi bagian untuk meningkatkan kesejahteraan, karena dengan adanya sertifikat itu bisa digunakan untuk mendapatkan bantuan dan segala macam dan itu tentu menjadi bagian keberpihakan pemerintah kepada semua lapisan masyarakat,” ungkap Asrul Sani.
“Saya atas nama Pemerintah Kota Palopo sangat bersyukur, sangat berterimakasih kepada kepala kantor BPN kota palopo dan jajarannya. Insya Allah kita akan selalu bersinergi, semua unsur porkopimda akan bersinergi terkait ini. Dinas Pertanahan Kota Palopo juga saya minta untuk selalu berkoordinasi dengan BPN terkait sertifikat rumah ibadah ini,” tambahnya.
Sambung dia, saat ini telah memasuki tahapan dan semakin dekat dengan Pemilu 2024. Ia meminta untuk tetap menjaga ketentraman, kenyamanan, keamanan, sehingga pelaksanaan pemilu berjalan dengan jujur dan adil.
“Saya ingin semua elemen masyarakat membantu dan saling bersinergi agar pelaksanaan pemilu berjalan dengan baik. Kita tentu mempunyai pilihan yang berbeda-beda namun kita tidak boleh saling menghasut, saling mencaci,” jelas Asrul.
Selain itu, lanjut Asrul Sani juga ada program pemerintah lainnya yang harus didukung dan dijalankan. Seperti bagaimana menjaga inflasi dan menurunkan kasus stunting di Kota palopo, kemiskinan ekstrim dan daulat pangan.
Pj Walikota Palopp pada kesempatan itu juga, kepada pengurus akan membantu pembangunan Masjid Jabal Rahmah. Hadir pada kesempatan itu juga camat Wara Utara, tokoh agama dan masyarakat Kel. Patenne.
Adapun penerima sertifikat wakaf dan BMN yakni Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palopo. Ketua Pengadilan Agama Kota Palopo (2 sertifikat). Ketua Pengurus Masjid Jabal Rohmah. Ketua Pengurus Masjid Baitul Makmur Salupao. Ketua Yayasan Al-Hafizh (2 sertifikat). Ketua Yayasan Nurul Insan Madani. Ketua Yayasan Pesantren Namierah Cenceng Nur.