MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Puncak Peringatan HUT Kota Makassar ke-416 tahun diawali dengan Gala Dinner yang diikuti oleh seluruh tamu undangan yang berlangsung di Tugu MNEK Center Point of Indonesias (CPI) Jalan Metro Tanjung Bunga, Kamis (2/11) malam ini.
Adapun penjabat yang hadir yakni Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, Pj Ketua PKK Sulsel Sofha Marwah, Ketua Ketua DPD PDIP Sulawesi Selatan Andi Ridwan Wittiri, Wakil Kapolri periode 2020 Purn Gatot Edi Purnomo, dan Ketua Nasional Disabilitas.
Tak hanya itu, tamu internasional juga hadir yakni Konsulat Australia Todd Dias, Konsulat Kehormatan Prancis Ambo Tuo, Konsulat kehormatan Malaysia Bahar. Ketua PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, Forkopimda Sulsel, Forkopimda Makassar, Kasatgas Wilayah Sulsel Densus 88 Polri, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Makassar, Wakil Ketua Komisi DPRD Sulsel.
Selanjutnya, Bupati dan Wali Kota se Sulsel, Wali Kota Makassar pada masanya, Rektor Perguruan Tinggi Negeri/Swasta, Kacab Kejaksaan Negeri Pelabuhan Makassar, Pimpinan Lembaga Vertikal, Raja-raja se Sulsel.
Lalu, Para Direktur Utama Perusda, Camat san Lurah se Makassar, Pimpinan Bank dan Direktur Utama Ciputra group, Tokoh agama, Tokoh masyarakat, dan tokoh kepemudaan.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan Kota Makassar yang memasuki usia ke-416 tahun memiliki sejarah yang luar biasa. Seperti sejarah-sejarah yang dituliskan oleh para ahli-ahli sejarah dunia dari Eropa dan Asia.
“Saya akan menceritakan sejarah Kota Makassar dalam skala nasional, nusantara dan dunia serta fakta fakta, sehingga semangat hari ini menjadi semangat masa depan,” ujar Danny.
Di usia ini, kata Danny, memiliki tantangan yang cukup besar yakni harus mempercepat resiliensi masyarakat dalam menghadapi masalah iklim, sosial hingga politik. Utamanya, saat ini yang memasuki tahun politik, untuk saling bersatu agar tidak terpecah.
Baca juga:
Puncak HUT ke-416 Kota Makassar, Percepat Resiliensi Menghadapi Beragam Tantangan
“Maka kita harus mempercepat reseliensi agar tidak terpecah oleh pilihan. Karena bagi kita persaudaraan itu abadi, beda pilihan itu biasa dan hak politik harus diambil,” sambung Danny.
Pada puncak acara ini juga, setelah Gala Dinner ada persembahan atau tribute kepada Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi.
Bahkan, Danny mengatakan ada kejutan yang akan dipersembahkan oleh Pemerintah Kota Makassar melalui anak-anak Kota Makassar yakni kepedulian terhadap masalah sosial.
Yakni, sikap pemerintah Kota Makassar terhadap perang di Palestina. “Tentunya salah satu surprisenya sikap kita terhadap Palestine dan melihat bagaimana anak-anak Makassar menyampaikan cintanya buat Palestina,” tutup Danny. (*)