PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Berbagai upaya telah dilakukan oleh BPJS Kesehatan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pesertanya, salah satunya dengan rutin melaksanakan layanan BPJS Keliling. Layanan jemput bola ini bertujuan untuk mengurangi jarak dan waktu yang harus ditempuh oleh masyarakat yang ingin memperoleh pelayanan administrasi.
Di era digital saat ini, BPJS Kesehatan telah mengambil langkah maju dengan meluncurkan layanan BPJS Keliling Online. Layanan ini dirancang untuk memberikan akses yang mudah dan cepat bagi masyarakat yang ingin mengakses layanan administrasi.
BPJS Keliling Online ini merupakan inovasi terbaru yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan untuk mempermudah dan membantu kebutuhan peserta terutama untuk mereka yang tidak bisa berkunjung dikarenakan lokasi yang jauh dari Kantor Layanan BPJS Kesehatan dan keterbatasan sarana prasarana pendukung masyarakat.
Layanan ini merupakan salah satu kanal layanan yang bertujuan untuk mendekatkan dan meningkatkan layanan kepada peserta JKN KIS dengan menggunakan konsep “jemput bola”, sebagai media promosi serta corporate branding kepada masyarakat luas.
Kali ini Rabu (08/11), kegiatan BPJS Keliling Online dilakukan antara BPJS Kesehatan Cabang Parepare dengan peserta JKN yang berada di Desa Barang Palie, tepatnya di Kabupaten Pinrang, yang mana jarak dari kantor BPJS Kesehatan terdekat dengan Desa Barang Palie lumayan jauh.
Kepala BPJS Kesehata Cabang Parepare, Andi Rismaniswati Syaiful mengatakan BPJS Keliling Online mengacu pada layanan yang dirancang untuk membawa pelayanan program JKN lebih dekat ke peserta melalui tatap muka secara virtual dengan memanfaatkan media aplikasi zoom.
“Layanan ini merupakan upaya BPJS untuk meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama yang berada di daerah terpencil atau sulit dijangkau. Layanan ini memanfaatkan teknologi online,” ungkapnya.
Salah satu pegawai di Kantor Desa Barang Palie, Agung Setiawan menyambut baik inisiatif dari BPJS Kesehatan yang memberikan pelayanan secara virtual. Masyarakat sangat antusias karena lokasi yang berjarak sekitar 66 km atau membutuhkan waktu sekitar 40 menit jika ditempuh dengan kendaraan bermotor, sehingga mereka kesulitan untuk datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan.
“Kami bersyukur layanan BPJS Keliling Online ini sangat membantu, jadinya masyarakat kami tidak perlu lagi ke kota dan warga juga bisa lebih tau tentang regulasi serta hak dan kewajiban sebagai peserta JKN tanpa harus menempuh jarak yang jauh dan waktu yang digunakan lebih efisien. Kini mereka lebih paham karena langsung mendapat penjelasan dari pegawai BPJS Kesehatan, sebelumnya mereka lebih percaya isu-isu yang beredar di luar,” terang Agung.
Pada kesempatan yang sama, salah satu peserta dari Desa Barang Palie, Nur Aisyah menyampaikan bahwa layanan BPJS Kesehatan Keliling Online sangat membantunya dalam melakukan pengecekan kepesertaan JKN dan melakukan pembayaran iuran. Ia mengaku sudah beberapa bulan lupa membayaran iuran, ternyata saat dilakukan pengecekan, kartunya sudah tidak aktif, jadi dengan segera ia langsung melakukan pembayaran pada layanan BPJS Kesehatan Keliling Online.
“Syukurnya, dengan pelayanan BPJS Keliling secara online ini, saya jadi lebih mudah dalam mengecek status kartu JKN saya dan juga setelah bertanya ke pegawai yang bertuga, di sana saya bisa melakukan pembayaran tunggakan iuran,” ungkap Nur Aisyah.
Nur Aisyah juga berharap dengan adanya layanan BPJS Kesehatan Keliling Online, lebih banyak lagi masyarakat yang mendapatkan informasi dan edukasi yang belum mereka ketahui. Menurutnya, layanan BPJS Kesehatan Keliling Online bisa membantunya mempersingkat waktu dan menghemat biaya perjalanan apabila harus ke kantor BPJS Kesehatan secara langsung.
“Semoga BPJS Kesehatan dapat memperbanyak dan memperluas jangkauan layanan BPJS Kesehatan Keliling Online yang saat ini telah membantu masyarakat hingga ke pelosok,” tutupnya. (***)
