“Sebelumnya kami relawan memang mengharapkan nomor satu dan Alhamdulillah sudah sesuai. Nomor satu itu sangat cocok dengan Anies sebagaimana beliau sangat dekat dengan kelompok-kelompok agama yang mempecayai bahwa Tuhan itu satu,” ujarnya.
Lanjutnya, nomor satu juga sesuai dengan target dan keinginan relawan yang akan memenangkan AMIN hanya dengan proses pemilihan satu putaran dengan target minimal 57 persen suara.
“Jadi pilih AMIN cukup dengan satu putaran. Dan semoga nomor satu itu bisa menjadi pemersatu bangsa,” harapnya.
Di sisi lain, MMR sapaannya, menggambarkan bagaimana proses pencabutan yang berlasung di KPU juga turut memberikan pertanda baik terhadap pasangan yang diusung partai politik Koalisi Perubahan itu. Dimulai saat pengambilan nomor undian untuk pencabutan nomor urut.
Dalam kesempatan itu AMIN mendapatkan nomor undian delapan. Disusul Ganjar-Mahfud nomor 10 dan Prabowo-Gibran nomor 14.
Dikatakan MMR, bagi relawan nomor 8 juga menjadi pertanda alam yang baik. Dimana tahun ini para kandidat Capres berkontestasi untuk menjadi Presiden RI ke-8. Dan bukan kebetulan, Cak Imin ternyata mencabut undian nomor 8.
“Begitu kuatnya pertanda alam ini. Bahwa angka delapan itu juga, buat sebagian orang merupakan angka keberuntungan. 2024 kita akan juga akan memilih presiden ke-8. Semoga setelah pengambilan nomor urut AMIN akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden yang mampu membawa keadilan dan kemakmuran untuk semua,” tandasnya.(fajar online)
