Tahun lalu menurut Enriany, pihaknya juga berkolaborasi dengan Tim Posko yang dibentuk KSOP di masing-masing pelabuhan cabang. “Secara keseluruhan pelaksanaan kegiatan angkutan Natal dan Tahun Baru 2022-2023 di 20 cabang berjalan lancar, aman, dan terkendali berkat kerja sama dan koordinasi dengan pihak dari unsur maritim, kesehatan, dan keamanan, serta pemerintah daerah setempat.” katanya.
Pihaknya berharap, pelaksanaan kegiatan angkutan Natal dan Tahun Baru di tahun ini juga sama seperti kondisi tahun lalu, bahkan bisa meningkat dengan monitoring dan pengawasan yang dilakukan dengan lebih maksimal lagi.
Division Head Pelayanan Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang menambahkan bahwa pihaknya memprediksi arus kapal dan penumpang meningkat.
“Pada musim Nataru 2022 lalu, jumlah penumpang mengalami pertumbuhan sebesar 163,04 persen dibandingkan Nataru tahun sebelumnya. Yaitu dari 422.494 orang, menjadi 688.831 orang pada musim Nataru tahun lalu,” jelas Yusida.
Sementara itu dari sisi arus kunjungan atau call kapal, Pelindo Regional 4 mencatat pertumbuhan sebesar 100,41 persen pada musim Nataru 2022, dibandingkan Nataru tahun sebelumnya.“Yakni dari 967 call, menjadi 971 call kapal,” ucapnya.
Dia berharap di musim Nataru tahun ini, pihaknya bisa meraup pertumbuhan yang lebih baik lagi. “Semoga prediksi peningkatan presentasi tahun ini, baik untuk penumpang maupun call kapal bisa tercapai sesuai yang diharapkan bersama,” tutup Yusida. (Hikmah)