TORAJA UTARA, BACAPESAN.COM – Demi menjalin tali silahturahmi dan juga sekaligus mengevaluasi kinerja komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Toraja Utara (Torut) dalam satu semester belakang ini jelang pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024, KPU Torut gelar Media Gathering bertempat di Aula Kantor KPU Torut, Rabu, 27 Desember 2023.
Menurut ketua KPU Torut, Jan Hary Pakan didampingi komisioner KPU Torut lainnya dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa tujuan digelarnya Media Gathering tersebut yakni untuk mempererat tali silahturahmi antar media sekaligus meminta masukan dari rekan-rekan media yang selama ini telah bekerja sama yakni menjadi corong KPU dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat terutama dalam enam bulan terakhir ini.
Lebih lanjut dijelaskan Jan bahwa saat ini tahapan pemilu 2024 terus berjalan dan saat ini dalam proses prekrutan anggota KPPS yang akan bertugas di 748 TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang ada di Torut dan ini membutuhkan ribuan tenaga KPPS bersama Linmas.
Ditambahkan Jan bahwa selama tahapan berlangsung dukungan media sangat dibutuhkan. Dirinya juga meminta masukan terkait tahapan terlebih terkait distribusi logistik menjelang pemilu, juga terkait masukan mengenai kinerja KPU enam bulan terakhir ini.
Dirinya berharap insan pers dapat berbagi informasi terkait tingkat kerawanan dan resiko kejadian tertentu maupun perkembangan demokrasi, seperti pada tahapan pendistribusian logistik sampai saat ini sudah melewati pengadaan tahap pertama dan sudah lengkap didistribusikan ke KPU Torut, dan masih menunggu informasi dari KPU Provinsi untuk pengadaan tahap kedua.
Senada dengan itu, komisioner KPU Torut devisi teknis, Semuel Rianto Tappi’ atau yang akrab disapa Tegas dalam kesempatan ini meminta agar dalam rangka pelaksanaan Pemilu secara khusus paling tidak memberi masukan kritikan yang sifatnya konstruktif dan dalam rangka memperkuat demokrasi.
“Kami tahu bahwa media yang menjadi corong sosialisasi dan implikasi dalam rangka meningkatkan partisipasi tinggi itu maupun dalam rangka melawan tingkat money politik” pungkas Tegas.
Kegiatan tersebut diisi dengan diskusi terkait tahapan pemilu baik yang sudah terlaksana maupun yang tersisa kedepan terlebih jelang pelaksanaan pemilu nantinya. (Cherly)