Hal ini menurutnya dikarenakan wilayah Sulawesi Selatan masih banyak blank spot yang tidak terjangkau sinyal ponsel sehingga apabila terjadi bencana, ORARI dan CORE tidak pernah absen dalam melaksanakan kerja sosial kemanusiaannya. Dan menurut Adnan, hal itulah yg membuat eksistensi ORARI masih bertahan.
“Maka melalui momen ini, izinkan saya untuk menyampaikan terima kasih kepada bapak ibu yang terus bekerja mempertahankan eksistensi ORARI hingga hari ini,” pesannya.
Diakhir sambutannya, Adnan berharap adanya terobosan-terobosan yang inovatif dari Orlok Pinrang sebagai kontribusi untuk ORARI yang lebih baik.
Senada dengan hal tersebut, Bupati Pinrang, Irwan Hamid menyatakan bahwa ORARI Lokal Pinrang telah lama bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Pinrang. Bahkan menurutnya, sekretariat yang ditempati oleh Orlok Pinrang juga adalah bantuan dari Pemkab Pinrang.
“ORARI ini banyak manfaatnya, didalamnya ada persahabatan dan persaudaraan. Terlebih khusus adanya kegiatan kemanusiaan utamanya dalam bidang penanggulangan bencana,” ujarnya.
Olehnya itu, Irwan Hamid berharap sinergi yang selama ini terbangun bisa terus ditingkatkan karena peran ORARI masih sangat dibutuhkan oleh Pemkab Pinrang.
Sementara itu, Ketua Orlok Pinrang, Muhammad Tahang HG dalam sambutannya juga menekankan bahwa Orlok Pinrang sebagai mitra Pemkab akan terus bekerja keras dalam upaya kolaboratif pembangunan daerah.
“Tentu amanah ini akan kami jalankan sebaik-baiknya baik sebagai mitra pemerintah dalam pembangunan daerah maupun kerja-kerja kemanusiaan nantinya,” imbuhnya.
Turut hadir pada kegiatan ini Dandim 1404/Pinrang, Letkol Aris Barunawan, Kapolres Pinrang, AKBP Wicaksono, Kepala SKPD Lingkup Pemkab Pinrang, dan beberapa Pengurus ORARI Daerah Sulsel. (*)
