TORAJA, BACAPESAN.COM – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) kembali melakukan penanaman pohon sebagai bagian dari rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) di Tana Toraja.
Penanaman pohon PT Vale dilaksanakan bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin.
Kegiatan yang bertema “Teruslah menanam, Tebarkanlah Oksigen demi Keberlanjutan Kehidupan di Bumi” ini merupakan fokus utama upaya pelestarian lingkungan dalam konteks Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (IPPKH) yang merupakan kewajiban dari PT Vale sebagai pengguna kawasan hutan untuk kegiatan pertambangan.
Tana Toraja merupakan salah satu dari 17 kabupaten di Sulawesi Selatan yang menjadi lokasi rehabilitasi lahan PT Vale.
Penanaman bibit pohon ini dilakukan di tiga blok, yaitu Blok Marinding dan Blok Otoritas Bandara di Kecamatan Mengkendek, serta Blok Burasia di Kecamatan Bittuang.
Direktur Departemen Environment & Permit Management Zainuddin mengatakan, penanaman bibit pohon ini merupakan rehabilitasi DAS tahap kedua yang dilakukan di Tana Toraja. Area rehab DAS PT Vale di Tana Toraja melingkupi luas total area 214 ha dan terbagi atas tiga blok penanaman. Zainuddin menyebut, tahun 2024 masuk tahapan penanaman dan pemeliharaan tahun berjalan.
Rehabilitasi DAS tahap pertama PT Vale tersebar di 13 kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, termasuk Kabupaten Tana Toraja, dengan luas 1.190 hektare (Ha) dan terbagi dalam 7 blok penanaman. Tahun 2024 ini merupakan tahun pemeliharaan lanjutan untuk persiapan serah terima pekerjaan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).