MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Mercure Makassar Nexa Pettarani menggelar Wedding Organizer Gathering dengan Beautiful in White. Acara ini dihadiri oleh puluhan Wedding Organizer, vendor dekorasi, fotografi, bridal & makeup artist (MUA), serta jurnalis.
Suasana memukau dan unik pada Ballroom Mercure Makassar Nexa Pettarani lantaran dihias selayaknya sedang penyelenggaraan acara Pernikahan. Mulai dari tanggal menuju ke Ballroom, koridor yang di hias dengan dekorasi pernikahan bernuansa putih, serta panggung terdapat pelaminan selaykanya pesta Penikahan.
Pada event ini juga menjadi momentum penandatanganan Perjanjian Kerjasama (MoU) antara Mercure Makassar Nexa Pettarani diwakili oleh Wiwied Nursekha selaku General Manager dengan perwakilan dari Wedding Organizer yang hadir.
Pembukaan yang di awali dengan tarian 4 etnik yang memukau, serta penampilan band yang membawakan lagu-lagu romantis, menciptakan suasana yang semakin meriah. Tamu diundang untuk menikmati sajian makan malam sambil menikmati hiburan musik.
GM Mercure Makassar Nexa Pettarani Wiwied Nursekha mengatakan banyak agenda dalam Wedding Organizer Gathering ini seperti membagikan berbagai hadiah menarik dalam bentuk doorprize kepada tamu, termasuk voucher makan dan voucher kamar.
“Kegiatan kita ini sekaligus memperkenalkan Manajemen Mercure Makassar Nexa Pettarani kepada tamu undangan dengan cara yang berbeda,” ujar Wiwied Nursekha, Selasa (23/1)
Misalnya, sambung dia, satu persatu Manajemen Mercure Makassar Nexa Pettarani berjalan di catwalk selayaknya model memperagakan pakaian adat Sulawesi Selatan dan sedikit tarian untuk memberikan hiburan kepada Tamu Undangan. GM juga mengenakan pakaian adat Tana Toraja.
Kemudian, kata Wiwied, pada akhir tarian ditandai salam hormat dari Manajemen Mercure Makassar Nexa Pettarani. Mereka nantinya akan membantu dalam pelaksanaan event dari tamu undngan.
Selain penampilan catwalk dari Manajemen Mercure Makassar Nexa Pettarani, pada event inipula ditampilkan Fashion Show yang menampilkan pakaian yang umumnya digunakan dalam pernikahan di Sulawesi Selatan.
Seperti pakaian pernikahan adat Bugis Makassar, pakaian adat pernikahan Toraja dan menampilkan pakaian Pernikahan Moderen yang berjalan di catwalk menuju ke Pelaminan yang sudah tersedia di atas panggung selayaknya pengantin sesungguhnya.
Wiwied Nursekha berharap kegiatan ini dapat menjadi awal yang baik di tahun ini untuk mempererat kerjasama dengan seluruh mitra, khususnya dalam penyelenggaraan pernikahan dan acara lainnya.
“Sehingga dapat memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak dan event ini pula kami jadikan sebagai ajang silaturahmi anatar kami dan Vondor yang selalu support dalam kegiatan Pernikahan di Mercure Makassar Nexa Pettarani,” jelasnya. (*)