Lewat PMN, 221 Desa Wilayah 3T di Sulselrabar Nikmati Listrik 24 dari PLN

  • Bagikan
Upaya petugas PLN melalui jalan terjal dalam memobilisasi material guna melistriki Desa Tanete Tomba dan Desa Balatana, Kec. Bambang, Kab. Mamasa.

MAKASSAR, BACAPESAN.COM – PT PLN (Persero) melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) menghadirkan akses listrik di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) dalam upaya mewujudkan energi berkeadilan ke seluruh masyarakat.

Upaya tersebut berhasil membantu sebanyak 2.250 keluarga di 221 desa dan dusun Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara serta Sulawesi Barat (Sulselrabar) mendapatkan listrik 24 jam.

Hadirnya listrik di daerah itu pun disyukuri para warga, salah satunya Yansen, Kepala Desa Balatana, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Berkat hadirnya listrik PLN di daerahnya, kini warga desa dapat memanfaatkan untuk kegiatan sehari-hari.

“Saya berterimakasih kepada PLN, yang telah menghadirkan listrik di desa kami. Sekarang kami bisa memanfaatkan listrik untuk berjualan dan aktivitas sehari-hari. Anak-anak juga sudah bisa belajar di rumah berkat listrik PLN pada malam hari,” kata Yansen.

Di kesempatan berbeda, Ria Alam, masyarakat Desa Sombano, Pulau Kaledupa, Kabupaten Wakatobi turut bersyukur atas hadirnya listrik di desanya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN dan Pemda karena berkat kerjasama yang baik kami masyarakat Desa Sombano dapat merasakan listrik seperti daerah lain,” ungkap Ria.

Ia optimis dengan menyalanya listrik ekonomi masyarakat dapat meningkat dan proses belajar mengajar bagi anak sekolah menjadi lebih mudah.

Bupati Wakatobi, Haliana turut menyampaikan rasa syukurnya dan mengapresiasi PLN atas upayanya dalam melistriki Desa Sombano dan Pulau Kapota. “Alhamdulillah, nyala listrik di Desa Sombano dan Pulau Kapota dapat terwujud. Hal ini berkat sinergi pemerintah daerah, PLN serta Forkopimda dalam mewujudkannya,” ujar Haliana.

  • Bagikan