MAKASSAR, BACAPESAN.COM — Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjamin tidak ada kendala listrik di seluruh wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel). Selama proses Pemilihan Umum (Pemilu) berlangsung.
Itu diungkapkan Manajer PLN UP3 Makassar Selatan, Gamal Rizal Kambey kepada wartawan di Kantor Komisi Pemilhan Umum (KPU) Sulsel, Rabu (14/2/2024).
“Insyaallah (tidak ada pemadaman. Secara teknis kita sudah lakukan semaksinal mungkin. Insya allah tidak ada kendala,” ungkapnya.
“Kami harapkan penyelanggaraan Pemilu ini berlangsung aman dan lancar,” tambahnya.
Ia mengatakan, pihaknya telah siaga jauh hari sebelum 14 Februari. Siaga tersebut, bakal berlangsung sampai 20 Februari mendatang.
“Menjelang Pemilu ini kami telah melakukan siaga. Siaga kami tanggal 10 sampai 20 Februari. Jadi kami di setiap KPU, baik di KPU Provinsi, KPUD. Dengan skema zero dont light, tanpa pemadaman,” jelasnya.
Sementara itu, PLN UID Sulawesi Sekatan, Tenggara, dan Barat (Sulselrabar) sendiri telah melakukan aprl siaga pada 12 Februari 2025.
General Manager PLN UID Sulselrabar, Moch. Andy Adchaminoerdin mengatakan, selama masa siaga Pemilu dari tanggal 11 – 18 Februari 2024, PLN menyiagakan 2.755 personil yang tersebar dalam 136 posko siaga PLN.
“Kami berkomiten untuk menghadirkan pasokan distribusi listrik yang andal agar pesta demokrasi tersebut dapat berjalan lancar tanpa adanya gangguan listrik, selain itu untuk kenyamanan pengguna mobil listrik kami juga menyiapkan 20 SPKLU di 12 lokasi tersebar,” ujar Andy.
Andy mencatat selain menyiagakan personil, PLN juga menyiapkan 141 unit genset, 86 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 28 unit _Uninteruptible Power Supply_ (UPS) guna memastikan keandalan pasokan distribusi listrik di 50 Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan 169 Kantor Pemda, TNI/POLRI dan dinas terkait dalam wilayah kerja PLN UID Sulselrabar. (fajar online)