MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Mahasiswa Universitas Hasanuddin berkesempatan menghadiri Kegiatan Sharing Session Australia Awards Scholarship (AAS) yang diinisiasi oleh Ketua Ikatan Alumni Australia (Ikama) Sulsel bersama Konsulat Jenderal Australia di Makassar.
Kegiatan ini diadakan secara hybrid, dengan partisipasi peserta dari seluruh Indonesia. Dari total 295 pendaftar, 150 orang berkumpul secara langsung di Ruang Rapat Senat, di lantai 2 Gedung Rektorat Unhas.
Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, Rektor Universitas Hasanuddin, menjelaskan bahwa tujuan utama dari sesi ini adalah memberikan wawasan bagi mereka yang berminat melanjutkan studi ke luar negeri, terutama di Australia.
“Dengan alasan kuat seperti beasiswa yang melimpah, kedekatan geografis, dan reputasi internasional, Australia memang menjadi opsi yang sangat menarik,” ujarnya, pada Selasa (20/2/2024).
Prof. JJ berharap agar peluang beasiswa dapat diperluas, terutama bagi masyarakat Indonesia bagian timur. Dirinya juga mendorong penyebaran informasi sebanyak mungkin.
“Tidak hanya di lingkungan kampus, tetapi juga di seluruh negeri,” katanya.
Sementara itu, Mr. Todd Dias, Konsul Jenderal Australia di Makassar, menjelaskan alasan menariknya untuk belajar di Australia. Dia menekankan bahwa 9 dari 100 universitas terbaik di dunia berada di sana, dan tingkat kepuasan pelajar internasional mencapai 89%.
