MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Pemerintah Kota Makassar mewacanakan pembangunan gedung baru untuk kantor pemerintahan.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan, kantor pemerintahan milik Pemkot Makassar nantinya akan berpusat di tiga titik.
Pertama, di Kantor Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani, kedua Makassar Government Center (MGC), serta gedung baru akan dibangun di Kelurahan Maccini, Makassar.
“2025 masih ada 8 SKPD yang berkantor di luar. Saya mau bikin gedung lagi di Maccini, semua masuk di situ,” ucap Danny Pomanto saat Rapat Koordinasi lingkup Pemkot Makassar di Lt 2 Ruang Sipakatau Kantor Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani, Rabu (3/4/2024).
Beberapa SKPD dimaksud ialah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan, dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo)
Diketahui, Satpol PP sekarang ini berkantor di Balai Kota Makassar. Sementara Dishub punya gedung sendiri di Jl Mallengkeri.
Begitu juga dengan Diskominfo memiliki gedung terpisah di Jl AP Pettarani. Kata Danny Pomanto, untuk OPD yang kerja-kerjanya berhubungan dengan eksternal akan digabungkan.
“Satpol, Perhubungan, dan lain-lain semua satu gedung. Infokom saya mau bikin perpustakaan dan arsip yang modern,” tegasnya.
Karenanya, ia menginginkan bangunan-bangunan tersebut disiapkan desainnya tahun ini.
Apalagi, ini menjadi tahun terakhirnya sebagai Wali Kota Makassar sebelum mencalonkan diri pada Pemilihan Gubernur Sulsel.
“Apalagi ini tahun terakhir saya (menjabat), saya mau legacy infrastruktur pemkot standar kota dunia,” ujarnya.
Ia juga berharap, program prioritas Pemkot Makassar tetap dijalankan pada tahun mendatang.
Misalnya pembangunan Makassar Core City Arena (Macca) infrastruktur olahraga yang akan dibangun di Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya.
“Termasuk macca dan ducting sharing tetap lanjutkan di 2025,” pesannya.
Pemkot Makassar Siapkan Ruangan untuk Instansi Vertikal di MGC
Mal Pelayanan Publik (MPP) di Kota Makassar akan menghadirkan layanan lengkap.
Mulai dari layanan perizinan investasi, usaha, kependudukan, kesehatan, hukum, administrasi, imigrasi, dan layanan publik lainnya akan berpusat di Makassar Government Center (MGC).
Bangunan milik Pemerintah Kota Makassar ini bahkan memberikan ruang kepada organisasi atau instansi vertikal untuk membuka layanan di gedung MGC.
“Kita akan sesuaikan, kalau polrestabes, pengadilan, dan instansi lain mau buka layanan, kita berikan ruang,” kata Kepala Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Makassar Helmy Budiman.
Semua layanan publik akan berpusat di lantai 2 MGC, Jl Sultan Hasanuddin, tidak jauh dari Kantor Balai Kota Makassar.
“Target kita paling tidak di November sudah grand opening, soft opening 2 bulan sebelumnya. Mungkin bulan 9,” ujarnya.
Fasilitas di gedung ini kata Helmy mengedepankan inklusifitas untuk memudahkan disabilitas mengakses layanan.
Selain itu, MGC juga dilengkapi dengan balai nikah.
Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar, Firman Hamid Pagarra mengemukakan, MGC adalah super mal pelayanan publik.
Aktivitas di gedung ini akan diisi berbagai lintas sektor dan pengelolaan perizinan serta mendorong kemudahan berinvestasi.
Untuk diketahui, MGC dibangun delapan lantai. Selain jadi pelayanan publik, gedung ini juga menjadi kantor beberapa OPD.
Kemudian ada galeri, Marvec, warroom hingga rooftop. Bangunan ini dikonsep ramah lingkungan, green building dengan anggaran Rp200 miliar. (*)