Sementara itu, untuk desain dan interior di lantai satu dan lantai dua, Danny mengaku akan dilakukan penyeragaman seperti perabot-perabot yang akan diisi di Gedung MGC.
“Khusus perabot saya larang tidak ada pengadaan satu-satu item, jadi seragam semua. Supaya ada standarisasi,” terang Danny.
Maka dari itu, Danny berharap pembangunan Gedung MGC tahap pertama dapat selesai di bulan April ini dan ditargetkan dapat beroperasi di bulan Juli mendatang.
“Saya harap April selesai,” ucap Danny.
Diketahui, MGC merupakan mal pelayanan publik yang akan melayani masyarakat dalam pengurusan perizinan hingga pengurusan data penduduk. Dengan anggaran sebesar Rp200 milyar.
Sebelumnya, Danny menjelaskan pengerjaan proyek MGC menggunakan skema rancang dan bangun (design and build). Di mana, kata Danny, skema tersebut memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Hal itu dilakukan karena lahan yang sempit.
“Orang biasa membangun dari lantai satu dulu tapi ini tidak, jadi namanya bisa up and down, dari bawah ke atass atau pun sebaliknya,” ucap Danny.
Danny menambahkan gedung MGC memiliki konsep ramah lingkungan. Jika MGC telah rampung, maka akan menjadi gedung pemerintahan pertama yang berkonsep green rooftop.
“Ini akan menjadi bangunan pemerintah pertama untuk green building di Makassar,” ucap Danny. (Shasa)