“Acara Integrated Commercial Education ini adalah bagian dari implementasi One Holding One Marketing (OHOM) Bio Farma Group,” terangnya.
Vice President Strategi dan Manajemen Pemasaran Produk PT Bio Farma (Persero), Aco Aslam Yusuf, SSi, MM, CRMP, CHCM, CRGP, menyampaikan peserta terdiri dari Dinas Kesehatan Sulsel, Balai Besar POM, Dinas Kesehatan Makassar, dan sekitarnya.
“Acara ini dihadiri juga oleh berbagai asosiasi profesi bidang kesehatan, seperti IAI, PAFI, HISFARDIS, dan panitia juga mengundang beberapa asosiasi profesi di bidang kesehatan lainnya,” ujarnya.
Pria yang juga penanggung jawab kegiatan Integrated Commercial Education (ICE) Bio Farma Group ini menambahkan, hadir juga dari berbagai komunitas medik, antara lain
RS pemerintah dan swasta, klinik, serta puskesmas.
Adapula perwakilan perguruan tinggi, seperti dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Farmasi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan lainnya. “Tak ketinggalan, PBF Distributor, dan Marketer Bio Farma Group,” sebut Aco Aslam.
Lalu, adapun konten kegiatan terdiri dari pemaparan product knowledge Bio Farma Group (Bio Farma, Kimia Farma, Phapros, dan Indofarma).
Acara Integrated Commercial Education (Siang Klinik) ini adalah bagian dari implementasi One Holding One Marketing (OHOM) Bio Farma Group.
Juga sosialisasi terkait Sertifikasi Kompetensi untuk SDM Kesehatan (Terlisensi BNSP) PT Bio Farma seperti unit-unit kompetensil; Cold Chain System, CDOB, Kefarmasian, Apoteker Manufaktur/QC/QA/Farmakovigilans, dan lainnya.
“Ada pula untuk Cold Chain System dan CDOB (cara distribusi obat yang baik). Penanganan limbah vaksin, serum, obat-obatan, herbal, dan alkes. Serta kejadian ikutan pascaimunisasi dan post marketing surveillance,” tuturnya. (FAJAR)
