PAREPARE, BACAPESAN.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare menandatangani perjanjian kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dalam rangka memperluas akses kesehatan dengan melakukan pemetaan, penyisiran adokasi dan registrasi (pesiar) melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Penandatanganan kerja sama ini dilakukan antara Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Akbar Ali, dan Kepala Cabang BPJS Kesehatan, Andi Rismaniswati Syaiful, di ruang rapat Kantor Wali Kota, Senin 13 Mei 2024.
Akbar Ali menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam merespon program-program yang memberikan dampak baik bagi masyarakat Parepare.
“Pada dasarnya kami dari pemerintah kota sangat merespon dengan baik bila itu mengenai kebaikan masyarakat Parepare. Maka kami akan memaksimalkan untuk memberikan ruang,” katanya.
Dia mengungkapkan, melalui kerja sama ini menandai langkah penting pemerintah dan BPJS Kesehatan Kota Parepare dalam mendukung pelayanan kesehatan dan terjangkau bagi masyarakat Parepare.
Dia pun berharap dalam kerja sama ini juga dapat meningkatkan pelayanan sosial kepada masyarakat, dan bisa menyentuh seluruh segmen pemerintahan yang ada di Kota Parepare.
“Kami Pemerintah Kota sangat merespon dengan apa yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan di wilayah Parepare,” jelasnya.
Kepala BPJS Kesehatan, Andi Rismaniswati Syaiful menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Parepare atas dukungannya selama ini.
“Ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan suksesnya program ini juga tergantung dari dukungan pemerintah kota,” ungkapnya.
Dia mengungkapkan, selain program Pesiar, BPJS Kesehatan juga melakukan kerja sama terkait BPJS Online. Hal ini lanjutnya, untuk memudahkan akses masyarakat yang berada di wilayah ekstrim untuk mendapatkan pelayanan JKN.
“Ini nantinya akan memudahkan masyarakat yang berada di wilayah tidak terjangkau yang ingin mendapatkan pelayanan JKN tapi tidak perlu ke kantor BPJS kesehatan hanya karena ingin mengaktifkan, atau meregistrasi,” ujarnya.
Dia menambahkan tidak hanya pejabat menggunakan media zoom, tapi juga sampai di masyarakat, dan tentunya kerjasama yang didukung oleh lurah yang telah ditunjuk.
“Kita memudahkan layanan atau mendekatkan layanan dengan menggunakan media zoom,” tandasnya.(rud)
