Kemenkumham Babel Kenalkan Sekolah Kedinasan Poltekip dan Kekayaan Intelektual pada Siswa SMA/SMK se-Bangka Belitung

  • Bagikan
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung menggelar RUKI (Guru KI) Goes to Schoo

PANGKALPINANG, BACAPESAN.COM – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung menggelar RUKI (Guru KI) Goes to School untuk mengenalkan Kekayaan Intelektual (KI) dan Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip), Kamis (16/05/2024).

Kakanwil Kemenkumham Babel, Harun Sulianto dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Kadivyankumham), Fajar Sulaeman Taman mengatakan, kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Kementerian Hukum dan HAM RI dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung. Tujuannya untuk memberikan informasi kepada para pelajar tentang Politeknik Pemasyarakatan yang merupakan salah satu sekolah kedinasan kemenkumham. Serta untuk meningkatkan pemahaman terkait pentingnya melindungi, dan menghargai kekayaan intelektual serta menumbuhkan semangat berkarya dan berinovasi.

“Kami berharap, kegiatan ini juga dapat menjadi wadah penyampaian informasi terkait Poltekip dan dapat meningkatkan minat pelajar terhadap Poltekip,” harap Fajar.

Membuka kegiatan, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ervawi sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini.

“Kekayaan Intelektual sangat penting untuk diketahui oleh para siswa sejak dini. Kami berharap, kegiatan ini dapat menjadi sarana bagi siswa untuk berdiskusi dan menggali ilmu dari para narasumber yang hadir,” harapnya.

Narasumber pada kegiatan ini yaitu, Wakil Direktur (Wadir) II Poltekip, Dr. Syahrial Yuska, Bc.IP, S.H., yang menyampaikan informasi terkait Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip).

Menurut Yuska Poltekip merupakan Perguruan Tinggi Kedinasan di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM sebagai Kawah Candradimuka untuk mendidik kader-kader Pemasyarakatan di Indonesia, melalui pendidikan profesional program Diploma IV.

  • Bagikan

Exit mobile version