MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto kini masih menunggu restu istana untuk gaskan maju di Pilgub Sulsel 2024.
Sebagaimana diketahui Pilgub Sulsel digelar bersamaan pilkada serentak 27 November 2024. Tahapan pendaftaran 22 Agustus mendatang.
Kabar terbaru, sebelum deklarasi nantinya, Danny terlebih dahulu meminta restu istana sebagai bentuk penghormatan atau istilah lain bahasa Bugis Mappatabe.
Sebelumnya, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto siap bertarung di Pilgub Sulsel. Bahkan Danny mengaku, untuk kompetisi pada tingkat Pilgub akan menjabat kepala daerah, semua calon sudah tentu mendapat restu dari pihak istana.
Artinya Wali Kota Makassar dua periode itu siap melawan siapun maju pilgub termasuk petahana Andi Sudirman yang baru saja diusung oleh NasDem.
Menurut Danny, restu pemerintah pusat untuk maju di Pilgub Sulsel sangat diperlukan. Apalagi Suslel merupakan penopang IKN sehingga penting untuk berkolaborasi.
“Kalau saya prinsipnya adalah menjadi gubernur Sulsel yang menjadi penopang utama IKN itu harus didukung oleh pemerintah pusat,” katanya belum lama ini.
Danny menambahkan, jika dirinya tidak bakal berani bertarung di Pilgub Sulsel tanpa restu istana. Jika hari ini mendeklarasikan maju, artinya restu itu sudah diperoleh.
“Tanpa dukungan pemerintah pusat saya kira tidak usah kita maju, itu intinya,”pungkasnya.
Lawan Danny di Pilgub Sulsel sudah deklarasi. Mereka adalah petahana Andi Sudirman Sulaiman yang akan berpaket dengan kader NasDem Sulsel Fatmawati Rusdi.
“Kita hargai (Paket ASS-Fatma) tapi ada kekuatan lain, langit ini banyak, di atas langit ada 7 langit,” ujar Danny kepada wartawan.
Meski menghadapi kekuatan besar, Danny mengaku tetap optimis bertarung di Pilgub Sulsel. Menurutnya dia juga punya kekuatan.
“Ya Harus optimislah, harus optimis, optimis itu tidak ada ukurannya,” ujar Wali Kota Makassar dua periode itu. (Yad)
