MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Pengembangan sebuah inovasi di dunia pendidikan Kota Makassar patut diacungi jempol. Tak sedikit kreativitas para guru lahir demi mendorong minat belajar siswa meningkat sehingga indeks prestasi menjadi unggul.
Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Makassar memberikan apresiasi terhadap ide atau Inovasi Kepiting atau kelas pintar, tematik, inovatif dan gembira di UPT SPF SDN Sudirman IV.
Kabid Inovasi dan Pengembangan Teknologi BRIDA Makassar Amri Akbar mengatakan, proses belajar mengajar saat ini dilaksanakan di SDN Sudirman IV masih model pembelajaran konservatif. Tak ada hal membuat peserta didik semangat belajar.
“Kalau dicermati, semua sekolah metodenya kayak zaman dulu. Inovasi Kepiting ini, membuat kelas membuat temanya sendiri. Misalnya kelas A membuat tema kapal laut, kelas B temanya pembangunan. Sehingga, anak-anak tidak hanya melihat satu tema saja,” tukas Amri Akbar.
“Harapannya, wawasan mereka terbuka saat berada dalam kelas. Kemudian, tema itu dibuat oleh siswa dan hal ini saya kira memacu kreativitas mereka,” tambahnya.
Kata Amri, konsep inovasi Kepiting sangat menarik. Kemudian, perpaduan kurikulum Merdeka Belajar dimana peserta didik dituntut bisa lebih kreativitas dalam kelas mereka.
“Jadi, tidak hanya melepas rasa bosan tapi memicu perkembangan berpikir kreatif siswa juga,” tegasnya. (*)
