MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Andi Arfan Sahabuddin sukses meraih gelar Doktor di bidang Ilmu Hukum Universitas Hasanuddin, Senin (10/6/2024)
Di depan para penguji, Wakil Dekan I Fakultas Hukum UIM ini berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Pengaturan Hubungan Kewenangan Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Desa Berdasarkan Prinsip Otonomi dalam Mewujudkan Pemerintahan yang Baik,” pada promosi Doktornya di Ruang Promosi Lantai 3 Fakultas Hukum Unhas.
Andi Aan sapaan akrabnya menjelaskan Penelitian yang dikembangkannya bersifat ini normatif dan membahas bagaimana sebenarnya pengaturan desa ke depan.
“Jadi bagaimana disentralisasi asimetris desa. Di Indonesia sekarang itu kan, disentralisasi asimetris daerah belum ada unsur desa, dari situ saya meneliti asimetris desa, semoga bisa di terapkan di Indonesia,” ujarnya
“Asimetris desa ini adalah keberagaman desa yang ditonjolkan, istilahnya ke depannya tidak di samakan semua kebijakan desa namun diliat dari keberagamannya. Misal desa wisata, desa sejarah, ini yang di khususkan untuk menjadi otonomi khusus di desa sesuai kebutuhan,” tambahnya
Andi Aan menjelaskan, dirinya meneliti di Peneliti masing-masing 3 Desa di 4 kabupaten yakni di Luwu, Bone, Bulukumba dan Gowa. Total ada 12 desa yang memiliki ciri khas berbeda.
“Misalnya di kajang Amma Toa berpotensi jadi Desa adat, Desa di kabupaten Bone bisa jadi desa wisata, Luwu banyak tambang bisa sebagai desa penghasilan sumber daya alam yang baik. Kendala penelitian ini cuma jarak jauh sehingga beberapa bulan baru terselesaikan penelitian,” jelasnya
“Harapannya ke depan akan membuat buku untuk mempertajam konsep ideal untuk menerapkan asimetris desa. Gelar
ini membuat saya dan keluarga bangga, namun semoga tetap rendah hati dan tidak berhenti belajar.” Tutupnya. (Hikma)