“Semoga diberi kesehatan dan panjang umur,” kata El Tayeb. Menurut Imam Besar Al Azhar itu, Megawati sosok yang dibutuhkan dunia dengan pemikiran di berbagai bidang.
“Sebab, pemikiran Ibu Megawati dibutuhkan dunia,” katanya.
Megawati kemudian menyebut sosok seperti Imam Besar Al Azhar dan Paus di Vatikan menjadi figur yang dibutukan untuk menjaga perdamaian dunia. “Semoga selalu diberkahi kesehatan,” balas Megawati mendoakan Ahmed El-Tayeb.
Ucapan itu mengakhiri pertemuan antara kedua tokoh. Imam Besar Al Azhar kemudian mengantar Megawati menuju ke lobby hotel.
Ahmed El-Tayeb sempat meminta maaf kepada Megawati karena pertemuan seharusnya digelar di kediaman di kediaman Ketum PDI Perjuangan itu, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
“Kalau tahu Ibu Megawati berkenan bertemu saya, sejak awal saya memprioritaskan untuk bertemu Ibu Megawati,” katanya.
Diketahui, Megawati didampingi Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri Ahmad Basarah, ulama dan cendekiawan Islam Prof Quraish Shibab ketika bertemu Ahmed Al-Tayeb. Selain itu, mantan Dubes Indonesia untuk Mesir Helmy Fauzy dan tokoh muda Islam Ali Hasan Bahar serta Tuan Guru Bajang turut mendampingi Megawati.
Sementara itu, Imam Besar Al Azhar tampak didampingi Sekjen Zayed Mohamed Abdelsalam ketika bersua Megawati. (jpnn)