MAMUJU, BACAPESAN.COM — Kurangnya perhatian dari pemerintah membuat warga di dua lingkungan di kelurahan Simboro yakni, Lingkungan Pamombong dan Simbuang II terpaksa harung gotong royong tambal jalan rusak dengan uang pribadi.
Diketahui, kondisi jalan penghubung antara lingkungan Pamombong dan Simbuang II hingga ke kelurahan Rangas ini sudah sangat rusak parah, sehingga para pengendara pun harus ekstra hati-hati untuk melintasi jalan tersebut.
Kepala Lingkungan Pamombong Abd Galib saat ditemui di lokasi gotong royong mengatakan, kondisi jalan ini sangat parah, sehingga pihaknya berinisiatif untuk melakukan perbaikan jalan dengan cara patungan mengumpulkan dana untuk menambal jalan rusak tersebut.
“Perbaiki ini kami lakukan karena masyarakat kami setengah mati untuk melintasi jalan ini, sehingga itu inisiatif kami bersama warga dan pemuda melakukan swadaya pengecoran jalan,” ujarnya.
Kata Abd Galib, pemerintah saat ini banyak pikiran, sehingga ia mengambil langkah dengan cara mengumpulkan warga dan pemuda untuk melakukan perbaikan jalan yang rusak.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada pemuda yang telah meluangkan waktunya untuk melakukan perbaikan jalan,” terangnya.
Galib menyampaikan, sekitar 2 kilometer jalan penghubung lingkungan Pamombong ke Simbuang II mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Hari ini kami kondisikan dana hasil patungan dari masyarakat yang masuk untuk membeli bahan seperti semen, pasir, dan kerikil untuk perbaikan jalan tersebut,”ujarnya.
“Kondisinya ini jalan sudah lama, karena ini dikerja pada tahun 2005, dan sudah banyak ruas jalan yang rusak parah,”sambungnya.
Ia pun berharap agar kiranya pemerintah dapat memperhatikan kondisi jalan yang ada di dua lingkungan ini, karena di Lingkungan Pamombong dan Simbuang II ini 95 persen mayoritas petani. (Sudirman)