MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Bertempat di Lapangan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkumham Sulsel) pada Jumat (16/08), Seluruh Jajajaran dan Pegawai pada Kanwil Kemenkumham Sulsel mengikuti rangkaian berbagai lomba tradisional di dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) dan Hari Pengayoman ke-79.
Sebelum mengikuti lomba, seluruh pegawai terlebih dahulu mengikuti senam bersama yang dipandu oleh instruktur senam. Seluruh pegawai tampak dengan semangat dan penuh antusiasi mengikuti setiap gerakan senam sebagai bagian dari pemanasan sebelum mengikuti lomba tradisional.
Usai senam, dilanjutkan dengan pembukaan lomba tradisional oleh Plt Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Indah Rahayuningsih.
Dalam sambutannya, Indah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran dan pegawai yang akan ikut serta dalam perlombaan ini. “Semoga melalui perlombaan ini dapat menumbuhkan semangat serta antusias di dalam merayakan HUT RI dan Hari Pengayoman ke-79. Mari kita rayakan momen ini dengan penuh rasa syukur,” kata Indah.
Kemudian Indah berpesan kepada seluruh peserta agar menjunjung tinggi sportivitas, menjaga ketertiban, dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh jajaran panitia dalam lomba ini. “Diharapkan melalui lomba ini dapat mengasah kekompakan, kebersamaan, dan dapat menumbuhkan kerjasama tim.” harap Indah.
Dalam kesempatan ini, Indah berpesan kepada para suporter untuk terus mendukung tim peserta masing-masing divisi yang bertanding. Hal ini dapat menciptakan keakraban antara suporter dan peserta.
“Selamat bertanding! Semoga bisa menang dan membawa pulang hadiah yang telah tersedia,” pesan Indah dalam menyemangati peserta.
Sementara itu, Kepala Bidang Hukum selaku Penanggung Jawab Bidang Olahraga dan Seni Andi Haris mengatakan, lomba ini diikuti oleh pegawai berjumlah 88 orang pada masing-masing divisi. Adapun lomba yang dipertandingkan yaitu Lomba Tarik Tambang, Lomba Balap Karung, Lomba Makan Kerupuk, Lomba Memasukkan Paku Dalam Botol, dan Lomba Bakiak.
“Seluruh lomba yang dipertandingkan menggunakan sistem knock out (gugur). Untuk itu, saya berpesan kepada seluruh peserta untuk tetap mengikuti peraturan yang telah ditetapkan oleh panitia. Seluruh peserta juga harus bersikap jujur dan sportif. Ingatlah bahwa keputusan pemenang yang ditetapkan oleh panitia lomba nanti, tidak dapat diganggu gugat,” pesan Haris.
Haris juga berpesan kepada kepada para suporter untuk tetap mendukung tim divisi masing-masing dari pinggir lapangan dan tidak terlibat langsung membantu pesertanya selama bertanding. Hal ini penting agar tidak terjadi diskualfikasi.
Usai pembukaan, seluruh pegawai tampak antusias berpartisipasi dalam lomba tradisional ini. Masing-masing peserta tampak serius untuk memenangkan lomba. Selain itu, para suporter tampak terus meneriakan yel-yel mereka sambil bertepuk tangan demi mendukung tim mereka.
Hadir dalam perlombaan ini Kepala Divisi Keimigrasian Jaya Saputra, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Hernadi, Para Pejabat Administrator dan Pengawas, dan Seluruh Pegawai Kanwil termasuk Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN). (*)