Lebih lanjut, Karutan juga berpesan kepada seluruh Insan Pengayoman agar selalu menyadari tugas dan tanggung jawab besar yang diembannya.
“Kita adalah garda terdepan dalam penegakan hukum dan perlindungan hak asasi setiap warga negara. Tugas kita bukan hanya sekadar menjalankan peraturan, tetapi juga memberikan rasa aman dan keadilan bagi masyarakat,” terangnya.
Selain itu, sambung Karutan, Insan Pengayoman harus menanamkan pada dirinya prinsip-prinsip dasar dalam menjalankan tugas, yaitu integritas, profesionalisme dan sikap melayani. Setiap tindakan yang kita lakukan harus berlandaskan pada kepentingan masyarakat.
“Ingatlah, bahwa setiap tindakan dan keputusan kita, berkontribusi dalam membangun citra Kemenkumham di mata publik,” pungkas Sahril Karutan Pinrang.
Turut hadir dalam upacara, para pejabat struktural, pegawai, Anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Pinrang.
Kemudian, Sahril, Kepala Rutan Pinrang juga serahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada Tiga orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Rutan Pinrang, masing-masing Darsiah mendapatkan Medali Emas dengan pengabdian 30 tahun. Selanjutnya, Muhajir Azis dan Andi Idil Adha memperoleh Medali Perunggu dengan pengabdian 10 tahun.
Di akhir kegiatan, juga dilakukan pemotongan nasi tumpeng oleh Kepala Rutan Pinrang yang menandakan simbolis peringatan Hari Pengayoman ke-79 Tahun 2024 di Lingkungan Rutan Pinrang.
Di waktu yang sama, hadiah Pekan olahraga dan seni (Porseni) juga diberikan kepada para Pegawai dan Warga Binaan yang berhasil juara dalam setiap pertandingan dan perlombaan. (Amran/A)
