- Tegaskan Tak Ada Larangan Bagi Perempuan Jadi Pemimpin
PAREPARE, BACAPESAN.FAJAR.CO.ID – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Parepare, Erna Rasyid Taufan (Erat) dan Rahmat Syamsu Alam (RSA) yang mengusung tagline Erat Bersalam terus mendapat berkah dukungan dari masyarakat maupun tokoh masyarakat Kota Parepare. Kali ini, dari politisi senior Andi Appe Makkarumpa.
Meskipun, beberapa kalangan memandang bahwa kehadiran pemimpin wanita menjadi suatu permasalahan tersendiri di suatu daerah dan ada larangan dalam Al Quran. Namun, Andi Appe Makkarumpa menegaskan pada dasarnya perempuan juga memiliki hak yang sama dengan laki-laki terutama dalam menduduki kursi kepemimpinan, baik Walikota, ataupun Bupati.
Hal ini ditegaskan Andi Appe Makkarumpa, mantan Anggota DPRD tiga periode saat menghadiri Erat Bersalam Menyapa dengan Cinta, di Jalan Andi Sinta, Minggu (8/9/2024)
“Di sini saya ingin menegaskan dan punya keberanian bahwa di dalam Al Quran tidak ada satupun ayat yang melarang seorang perempuan menjadi pemimpin pada suatu negara. Kecuali jika negara tersebut negara islam. Tapi negara yang berdasarkan pancasila Republik Indonesia sebagai negara Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur, itu halal,” tegas Andi Appe.
Lanjut Puang Appe, sapaan karib dia menegaskan, sepanjang tidak ada pengharaman kepada yang halal, tetap halal.
Penegasan ini disampaikan Andi Appe untuk menjawab permasalahan pro kontra tentang kepemimpinan perempuan setelah Hj Erna Rasyid Taufan menyatakan maju dalam kontestasi Pilkada Parepare 2024.
Andi Appe mencontohkan di daerah lain, seorang perempuan bermunculan untuk menjadi seorang pemimpin. Kata dia, dalam rumah tangga memang memiliki dua struktur rumah tangga, yaitu pemimpin utama dan kepala pemimpin utama.
“Pemimpin utama adalah istri yang menangani lingkungan keluarga dalam rumah tangga mulai dari anak hingga mengurus makanan keluarga. Inilah yang tidak diperbolehkan seorang perempuan jadi pemimpin atau kepala pemimpin utama. Sekali lagi saya tegaskan bahwa tidak ada secara pasti dalam Al Quran melarang seorang perempuan pemimpin pada suatau negara sepeti Indonesia ini, “tandasnya.
Sementara Bakal Calon Walikota Parepare Erna Rasyid Taufan, saat menjabarkan program Erat-Bersalam untuk melanjutkan program-program pemerintahan di Era TP-Pangerang Rahim yakni kesejahteraan warga dan peningkatan Pendidikan dan pelayanan Kesehatan.
Untuk peningkatan program-program pendidikan, Erat Bersalam berkomitmen untuk menggratiskan seragam sekolah secara menyeluruh untuk tingkat SD hingga SMP.
“Seragam sekolah menjadi beban tersendiri setiap tahunnya, yang mulai dari tas, pakaian, hingga buku tulis. Itu bukan biaya sedikit apalagi yang memiliki banyak anak. Jadi kami hanya meneruskan apa yang telah diprogramkan oleh Walikota sebelumnya namun kami akan lebih selektif, berkesinambungan dan menyeluruh, “tandasnya.
Di tempat yang sama, Bakal Calon Wakil Walikota Parepare Rahmat Syamsu Alam juga terus menyuarakan bahwa akan menorehkan sejarah baru Walikota Peremouan pertama di Kota Parepare yaitu Hj Erna Rasyid Taufan.
“Denfan dukungan dan amanah Ibu-ibu, Insya Allah akan memberikan kejutan untuk masyarakat Kota Parepare bahwa pertama kalinya Walikota seorang perempuan yaitu Ibu Erat,” jelas RSA.
Ia jua menekankan program prioritas Erat-Bersalam dalam hal pelayanan kesehatan yakni Call Center 112 dan BPJS gratis bagi warga.
“Kalau sebelumnya ada program Call Center 112 yang menjadi program terbaik pemerintahan sebelumnya. Kami Erat-Bersalam akan meneruskan untuk lebih ditingkatkan lagi, yaitu jika ada pasien Rumah Sakit yang ingin pulang ke rumah akan diantar mobil mewah dan tidak perlu sewa mobil lagi, ” ucap Rahmat saat sosialisasi Erat-Bersalam Menyapa.
Beberapa program Erat-Bersalam lainnya akan menjadi atensi jika diamanahkan menjadi Walikota dan Wakil Walikota Parepare 2024, seperti pemasangan instalasi Air PDAM, BPJS Kesehatan gratis, modal usaha bagi UMKM Millenial dan Ibu Rumah Tangga, dan beberapa program lainnya.
Dalam kegiatan ini juga pemasangan baju Erat-Bersalam kepada politisi Senior Andi Appe Makkarumpa oleh Ketua DPD 1 Sulsel Taufan Pawe. (*)