Selain itu, PMI Gowa juga telah membentuk Tim Satuan Penanganan Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) di setiap desa/kelurahan dengan total 4.175 relawan sekaligus PMI Gowa menjadi tuan rumah pelaksanaan Jumbara tingkat Sulawesi Selatan di Malino Tinggimoncong.
Tak hanya itu, PMI Gowa telah menyelenggarakan berbagai kegiatan pelatihan dan sosialisasi yang dilaksanakan oleh bidang pengembangan SDM, bidang unit transfusi darah atau rumah sakit, bidang penanggulangan bencana, dan bidang pelayanan kesejahteraan sosial.
“Semua pencapaian ini tidak akan mungkin terwujud tanpa kerja keras, dan dukungan dari semua pihak, sehingga kami menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pengurus, relawan, dan masyarakat yang telah memberikan banyak dukungan, karena kita semua adalah pahlawan kemanusiaan yang sejati,” sebutnya.
Pada kesempatan itu, dirinya mengajak para relawan untuk terus memperkuat komitmen dan memperdalam rasa kepedulian untuk melayani masyarakat dengan lebih baik dan terus bersinergi, berkolaborasi, dan bergotong-royong demi kemajuan PMI Kabupaten Gowa.
“Mari kita jadikan musyawarah ini sebagai wadah untuk terus bersinergi dan melanjutkan misi kemanusiaan ini dengan semangat lebih kuat dan tekad yang lebih bulat untuk kemajuan PMI Gowa di masa yang akan datang,” ajak Karaeng Kio, sapaan akrab Abdul Rauf Malaganni.
Pada Musyawarah PMI Kabupaten Gowa ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Aziz, jajaran Forkopimda Gowa, para Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa, pengurus PMI Sulsel dan PMI Kabupaten Gowa serta beberapa relawan. (*)
