MAKASSAR, BACAPESAN.COM – Calon Wali Kota Makassar, Andi Seto Gadhista Asapa berbagi susu kotak gratis kepada warga di Jalan Tidung 7, Baruga Mabes, Kelurahan Mapala, Kecamatan Rappocini, pada Sabtu (28/9/2024).
Aksi bagi-bagi susu ini merupakan rangkaian dari kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis yang diselenggarakan oleh Tim Muda Sehati (Andi Seto Gadhista Asapa – Rezki Mulfiati Lutfi).
Pantauan di lokasi, Seto disambut antusias oleh ratusan warga setempat. Mereka nampak tertib saat Seto turun langsung membagikan susu.
Aksi bagi-bagi susu gratis ini sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional susu gratis yang akan direalisasikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dalam pemenuhan asupan gizi. Apalagi, Seto adalah pengurus DPP Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo. Sesuai jadwal, Prabowo-Gibran akan dilantik pada 20 Oktober.
“Pak Seto merupakan bagian dari tim yang memenangkan Bapak Prabowo di Pilpres kemarin. Untuk itu, sejak dini seluruh program Prabowo kami support (dengan bagi susu gratis). Pada intinya, kegiatan ini merupakan inisiatif kami agar asupan gizi masyarakat melalui susu bisa terpenuhi” ucap Juru Bicara Sehati, Jafar Shadiq.
Pemeriksaan kesehatan dan bagi-bagi susu gratis ini akan dilakukan secara berkelanjutan. Tiap pekan, Tim Muda Sehati akan menyasar sejumlah kelurahan untuk melakukan layanan pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat. Aksi sosial ini melibatkan dokter dan perawat dari RS Wahidin Sudirohusodo Makassar.
“Sudah ada ratusan masyarakat yang diperiksa, mulai cek tekanan darah, kolesterol, cek tensi hingga asam urat. Dokter yang kami hadirkan ada dua plus perawatnya yang kami datangkan langsung dari RS Wahidin,” kata Jafar.
Rencananya, Tim Muda Sehati bakal melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di 153 kelurahan-15 kecamatan di Kota Makassar. “Tujuannya ini untuk menyosialisasikan tentang bagaimana pentingnya kesehatan masyarakat sesuai program Pak Seto dan Bu Rezki terkait layanan kesehatan paripurna antara lain berobat cukup dengan memakai KTP Makassar,” paparnya.
Jafar berharap, pemberian layanan kesehatan gratis dilakukan dengan menyasar tiap lorong dan bisa sampai langsung menyentuh masyarakat lebih luas. “Jadi ini bukan sekadar ide atau gagasan saja, tapi memang kami langsung turun dan mengeksekusi program pelayanan kesehatan dari pasangan Sehati untuk masyarakat Kota Makassar,” pungkas Jafar. (*)