BACAPESAN – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan kabar terbaru terkait informasi 10 bandara di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi.
Dalam pengumuman terbarunya, Kemenhub memastikan tersisa 4 bandara yang masih ditutup sementara. Sedangkan, enam bandara lainnya di wilayah NTT sudah kembali dibuka dan beroperasi secara normal.
“Beberapa bandara yang belum beroperasi antara lain Bandara H. Hasan Aroeboesman di Ende, Bandara Soa di Bajawa, Bandara Frans Sales Lega di Ruteng, serta Bandara Fransiskus Xaverius Seda di Maumere,” kata Budi, Kamis (14/11).
Budi menjelaskan, tiga bandara terdiri dari Bandara Ende, Ruteng, dan Maumere diprediksi masih akan ditutup sementara hingga besok, Jumat (15/11) pukul 06.00 WITA. Sementara itu, Bandara Soa Bajawa masih akan ditutup hingga pukul 17.00 WITA besok.
Adapun sejumlah bandara di wilayah NTT yang sudah dibuka dan beroperasi normal, terdiri dari
Bandara Tardamu di Sabu Raijua; Bandara Umbu Mehang Kunda di Waingapu; Bandara Lede Kalumbang di Tabolaka.
Lalu, Bandara Wunopito di Lembata; Bandara Gewayantana di Larantuka; Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo.
“Sementara itu, Bandara Komodo, Labuan Bajo, Bandara Lewoleba, Bandara Waingapu, Bandara Salahudin, Bima, serta Bandara Lede Kalumbang, Tambolaka telah beroperasi,” jelasnya. (JP)