BACAPESAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat menyebutkan bahwa enam petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) meninggal dunia di tengah proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
”Enam petugas teman-teman penyelenggara kami di tingkatan KPPS yang wafat selama proses Pilkada 2024. Lokasinya yakni di Karawang, Kabupaten Bogor, Majalengka, Kabupaten Bandung, dan dua lagi datanya kami berikan susulan ya,” kata Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni seperti dilansir dari Antara di Bandung, Kamis (28/11).
Korban petugas KPPS yang meninggal dunia saat proses Pilkada pada 2024 ini, kata Ummi, bukan hanya karena faktor kelelahan saat bertugas atau kecelakaan. Tapi kebanyakan karena sakit bawaan yang bersangkutan.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat menyebutkan bahwa enam petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) meninggal dunia di tengah proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
”Enam petugas teman-teman penyelenggara kami di tingkatan KPPS yang wafat selama proses Pilkada 2024. Lokasinya yakni di Karawang, Kabupaten Bogor, Majalengka, Kabupaten Bandung, dan dua lagi datanya kami berikan susulan ya,” kata Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni seperti dilansir dari Antara di Bandung, Kamis (28/11).
Korban petugas KPPS yang meninggal dunia saat proses Pilkada pada 2024 ini, kata Ummi, bukan hanya karena faktor kelelahan saat bertugas atau kecelakaan. Tapi kebanyakan karena sakit bawaan yang bersangkutan.
Ummi berharap lancarnya proses Pilkada 2024 bukan hanya terjadi saat pemungutan suara. Tapi juga terus berlangsung pada tahap penghitungan suara.
”Kami, juga berharap proses yang telah lancar itu tidak hanya hari ini saja. Tapi juga saat perhitungan suara yang kemudian berjenjang sampai tingkat kabupaten/kota maksimal 16 Desember 2024 dan sampai rekapitulasi hasil di tingkatan provinsi,” ucap Ummi. (JP)